NGAWI, BANGSAONLINE.com - Pemkab Ngawi melalui dinas perikanan dan peternakan terus berupaya meningkatkan kadar konsumsi ikan di wilayahnya. Upaya itu salah satunya dengan mengukuhkan forum peningkatan konsumsi ikan (forikan), Rabu (23/11/2022) pagi tadi.
Bupati Ngawi, Ony Anwar Harsono, mengatakan tugas forikan adalah mengampanyekan gemarikan atau gerakan memasyarakatkan makan ikan.
Baca Juga: Tampung Masukan Masyarakat, Pemkab Ngawi Gelar Forum Konsultasi Publik Penyusunan SPP
Sebab berdasarkan data yang ada, tingkat konsumsi ikan di Kabupaten Ngawi masih rendah. Yakni di bawah 30 kilogram per kapita per tahun. Bahkan untuk tiga tahun yang lalu, malah hanya 14.1 kilogram per kapita per tahun.
Angka tersebut masih jauh di bawah tingkat provinsi, yaitu 40 kilogram per kapita. Bahkan tingkat nasional yang mencapai 59 kilogram per kapita.
Meski demikian, Ony mengklaim angka konsumsi ikan di Kabupaten Ngawi terus mengalami peningkatan.
Baca Juga: Sampah di TPS Desa Dadapan Numpuk, ini Kata DPPTK Ngawi
"Saat ini kita mencapai 32 kilogram per kapita. Kalau mengejar yang tingkat provinsi kita masih jauh, apalagi tingkat nasional," akui Ony.
Rendahnya tingkat konsumsi makan ikan ini berbanding terbalik dengan tingkat produksi ikan di wilayah Ngawi yang cenderung tinggi.
Untuk menyosialisasikan gemarikan, Pemkab Ngawi menggandeng tim penggerak PKK.
Baca Juga: Tekan Angka Pengangguran, DPPTK Gelar ‘Ngawi Job Fair 2024’
"Agenda hari ini dalam rangka meningkatkan gerakan makan ikan yang secara kelembagaan kita bersinergi dengan tim penggerak PKK yang diketuai Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Ngawi. Selain ini, kita juga akan bersinergi dengan OPD lain untuk mensosialisasikan program gemar makan ikan ini," terang Bonadi, Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Ngawi. (nal/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News