SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Petugas Imigrasi Bandara Internasional Terminal 2 (T2) Juanda berhasil mengamankan seorang pria yang menjadi Daftar Pencarian Orang (DPO) kepolisian internasional (Interpol) karena diduga terlibat dalam jaringan radikal Islamic State of Iraq Syiria (ISIS) ketika hendak berangkat bersama keluarganya ke Negeri Penang, Malaysia. Kamis (14/05).
Informasinya, pria terduga ISIS bernama Muhammad Riduansah (31) warga Jl Kusuma Bangsa RT 003 Dusun Gunung Lingkas Kecamatan Tarakan Timur, Kota Tarakan, Kalimantan Utara, rencananya bersama keluarganya hendak lepas landas dari Bandara Juanda sekitar pukul 12.00 WIB menuju Negeri Penang, Malaysia menggunakan pesawat AirAsia bernomor penerbangan QZ836.
Baca Juga: Napiter WBP Lapas Surabaya Ucapkan Janji Setia kepada NKRI
Saat melewati pos pengecekan paspor oleh pihak imigrasi, muncul bahwa Atas nama Muhammad Riduansyah merupakan DPO dari interpol. Pihak imigrasi lantas menyerahkan pada kepolisian.
Kasi Humas Polsek Sedati Aiptu Zainal Arifin saat dikonfirmasi membenarkan jika petugas imigrasi di Terminal 2 Bandara Djuanda telah melaporkan dan menyerahkan seorang pria yang diduga DPO jaringan anggota ISIS. "Kami (kepolisian) masih melakukan kordinasi dan introgasi," ujarnya. (nni/sho).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News