PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten Pamekasan mendorong kemandirian desa untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Langkah itu dimulai dengan meluncurkan program Plesir Desa Wisata Bukit Kehi di Desa Kertagena Daya, Kecamatan Kadur, Rabu (14/12/2022)
Bupati Pamekasan Baddrut Tamam dalam sambutannya saat me-launching program tersebut, mengatakan plesir desa merupakan upaya pemkab untuk mewujudkan kemandirian desa dari banyak sektor.
Baca Juga: Kolaborasi dengan UTM, Pemkab Pamekasan Launching Produk Program Matching Fund 2024
"Visi pemerintahan ini berangkat dari bawah, adil, dan merata. Artinya, kalau berangkat dari bawah sama halnya dengan kita mau mendorong kebijakan pemerintahan dari desa-desa," kata Baddrut.
Untuk menyukseskan program tersebut, ia meminta komitmen semua stakeholder, termasuk kepala desa dan camat.
Menurutnya, kebijakan pembangunan dari desa-desa sangat berbeda dengan model pemerintahan yang sebelumnya. Ia optimis perputaran ekonomi akan terjadi di desa-desa jika semua pihak berkomitmen.
Baca Juga: Peringati Hari Jadi ke-494, Pemkab Pamekasan Gelar Sepeda Santai
"Pemerintah kabupaten akan mendukung semua program desa yang mengarah kepada kesejahteraan rakyatnya," ujar Mantan Anggota DPRD Jatim tersebut.
Pihaknya mengaku sudah berdiskusi dengan beberapa kepala desa untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di tingkat desa. Salah satu rekomendasinya adalah adanya investor di bidang pertanian, pangan, dan sektor wisata. Semua sektor itu kemudian berkolaborasi untuk mewujudkan kesejahteraan tersebut.
"Semua orang dulu menganggap semua desa itu ndeso, desa itu kampungan. Ayo kita bareng-bareng berkolaborasi, kerja sama bahwa desa itu bisa, dan desa itu tidak kampungan, tetapi desa menjadi bagian dari pertumbuhan ekonomi," ujar politikus PKB tersebut.
Baca Juga: Meriahkan Harjad ke-494, Pemkab Pamekasan Gelar Pesta Batik dan Luncurkan Paket Wisata
Untuk itu, Baddrut mengajak para kepala desa menggali potensi yang ada di wilayahnya untuk dijadikan sumber kekuatan ekonomi. Hal itu selaras dengan program desa tematik yang digagasnya, seperti desa wisata, desa UMKM, dan desa tematik lainnya.
"Ayo bawa kabupaten ini menjadi kabupaten yang berdaya saing dengan kabupaten maju di Indonesia. Ini bukan hanya sukses dinas, camat, atau kepala desa, tetapi sukses kita semua. Masyarakat Pamekasan yang ingin plesir desa maju dan tumbuh," pungkasnya. (dim/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News