PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Sebuah video yang menunjukkan sepasang muda-mudi tengah mesum di Wisata Puncak Ratu Kecamatan Pegantenan, Pamekasan, viral di media sosial.
Dalam video berdurasi 15 detik tersebut, tampak sejoli itu bermesraan, berpelukan, serta diduga berciuman.
Baca Juga: Sambut HUT RI ke-77, Rumah Zakat Santuni Veteran dan Janda Veteran di Pamekasan
Kepala Disporapar Kabupaten Pamekasan, Kusairi, saat dikonfirmasi soal aksi mesum tersebut menegaskan pihaknya akan mengirimkan surat peringatan kepada pengelola Wisata Puncak Ratu.
"Agar kejadian tersebut tidak terjadi lagi," cetusnya.
Sementara Samhari, Direktur Indonesia Analisys Politic and Policy Consulting (Idea) Kabupaten Pamekasan, turut menyayangkan aksi pasangan itu. Apalagi, video tersebut beredar sehari setelah Bupati Pamekasan Baddrut Tamam meluncurkan program plesir desa wisata di Kecamatan Kadur.
Baca Juga: Kejuaraan Pencak Silat Bupati Cup 2022 antar Pelajar Pamekasan Berakhir, ini Para Juaranya
Menurutnya, pengelola wisata harus bertanggung jawab terhadap keamanan tempat wisata tersebut.
Ia juga meminta pemerintah kabupaten tegas memberikan sanksi kepada obyek wisata yang lokasinya kerap dijadikan ajang mesum.
"Kalau tempat wisata hanya dijadikan tempat mesum, lebih baik ditutup saja, karena merusak citra Kabupaten Pamekasan yang mempunyai jargon gerbang salam," tegasnya. (dim/rev)
Baca Juga: Peras Mantan Kades, Wartawan Media Online di Pamekasan Diciduk Polisi, Libatkan Pegawai Kecamatan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News