KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Sudah seminggu ini, suasana di Kabupaten Kediri, khususnya wilayah Kecamatan Ngadiluwih, sangat mencekam. Hampir setiap malam, ratusan bahkan bisa ribuan anggota salah satu perguruan silat, mendatangi Polsek Ngadiluwih dengan mengendarai sepeda motor.
Mereka menggelar aksi solidaritas terhadap rekannya yang menjadi korban pengeroyokan saat berlatih di Balai Desa Purwokerto, Kecamatan Ngadiluwih, Sabtu (30/12/2022) lalu. Pengeroyokan itu diduga dilakukan oleh oknum anggota perguruan silat lainnya.
Baca Juga: Aksi Pengeroyokan di Kediri yang Viral di Medsos Berakhir Damai
Kepolisian dalam hal ini Polsek Ngadiluwih dibackup Polres Kediri sudah langsung bergerak begitu mendapat laporan, dengan menangkap sejumlah oknum anggota perguruan silat yang diduga menjadi pelaku pengeroyokan tersebut.
Meski para terduga pelaku aksi pengeroyokan sudah diamankan polisi, kasus ini belum mereda. Justru aksi solidaritas dari anggota perguruan lainnya semakin menjadi-jadi dan membuat suasana semakin mencekam.
Setiap malam, Polsek Ngadiluwih dan polsek-polsek lainnya di wilayah Kabupaten Kediri dan Kota Kediri terus bersiaga untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan. Namun begitu, beberapa rumah warga dan sejumlah kendaraan roda dua milik warga Ngadiluwih tetap ada yang menjadi korban perusakan.
Baca Juga: Pulang Ngopi, Pemuda Sidoarjo jadi Sasaran Pengeroyokan Puluhan Anggota Pencak Silat
Selain sudah menangkap terduga pelaku, sebenarnya pihak kepolisian juga sudah berupaya melakukan pendekatan kepada pengurus dua perguruan yang anggotanya terlibat konflik.
Guna meredam perseteruan tersebut, polisi berupaya untuk mempertemukan dua pengurus perguruan silat itu, untuk mencari solusi terbaik. Hal tersebut disampaikan oleh Kapolsek Ngadiluwih, AKP Iwan Setyo Budi kepada BANGSAONLINE.com ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp, Sabtu (7/1/2023).
"Ada mas (upaya mempertemukan dua pengurus perguruan tinggi), ini masih cari waktu," kata Iwan. (uji/ns)
Baca Juga: Polisi Ungkap Kasus Pengeroyokan Pasutri di Kediri
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News