BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Anggota Komisi V DPR RI, Syafiuddin, menggelar sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan dan mengajak Banom NU untuk menjaga kondusivitas masyarakat Bangkalan menjelang Pemilu 2024.
Dalam kegiatan yang berlangsung di Graha PKB Bangkalan itu, ia mengatakan bahwa sinergitas bersama berbagai macam kalangan perlu dilakukan untuk mencegah isu-isu perpecahan yang biasanya terjadi dalam proses pesta demokrasi mendatang.
Baca Juga: Digawangi Perempuan Muda NU, Aliansi Melati Putih se-Jatim Solid Menangkan Khofifah-Emil
“Isu isu perpecahan tentunya pasti ada didalam proses pemilu 2024 mendatang. Makanya, sinergitas kita bersama dengan berbagai macam elemen ini perlu dikuatkan sejak dini untuk kondusivitas Bangkalan,” ujarnya, Minggu (26/9/2022).
Apalagi, kata Syafiuddin, sesuai dengan 4 Pilar Kebangsaan, yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika diharapkan bisa menjadi dasar masyarakat Bangkalan untuk tetap bersatu padu tanpa menimbulkan perpecahan.
Menurut dia, dampak perkembangan media sosial ada sisi positif dan negatif. Positifnya media sosial dapat mempercepat penyebaran informasi. Sedangkan negatifnya masyarakat harus bisa memfilter berita berita yang tidak memiliki sumber yang pasti. Sehingga dari hal ini bisa berpotensi menimbulkan perpecahan.
Baca Juga: Rais Aam PBNU Ngunduh Mantu dengan Pemangku Pendidikan Elit dan Tim Ahli Senior di BNPT
“Mari jaga sinergitas untuk kondusifitas Bangkalan. Saya yakin, jika keempat pilar kebangsaan ini bisa diterapkan, isu isu perpecahan yang sering kita temukan di media sosial itu bisa kita atasi bersama,” pungkasnya. (ida/uzi/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News