Ponpes Canga'an Dapat Penghargaan dalam Satu Abad NU, Mas Dion: Pensatren Keramat dan Berkah

Ponpes Canga Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan Sudiono Fauzan bersama Pengasuh Ponpes Canga'an KH. Ahmad Kholili Kholil saat meninjau lokasi bahtsul masail.

Ia bercerita, pernah mendapat pesan yang menyentuh dari KH. Subhan Sibromulis Kholili, Pengasuh Ponpes Canga'an kala itu, saat pamitan keluar untuk melanjutkan kuliah.

"Awakmu metu teko pondok, kate kuliah nang Suroboyo utowo Jakarta, nggak ono manfaate, nggak ono gunane. Wis, onok pondok ae, tutukno, ben oleh barokah gede. (Kamu keluar dari pondok, mau kuliah di Surabaya atau Jakarta, tidak ada manfaatnya, tidak ada gunanya. Wis, di pondok saja, tutukno, ben oleh barokanya yang besar)," kata Mas Dion menirukan ucapan Kiai Sibromulis.

Mendengar dawuh kiainya tersebut, dia tak berkutik dan hingga saat ini menurutnya masih terngiang-ngiang dawuh itu. Dia pun tidak jadi keluar pondok. Alhasil, sekarang dia menjadi tokoh besar di Pasuruan, menjabat Ketua DPRD Pasuruan dua periode.

Dia mengaku, tidak ada cita-cita jadi tokoh besar saat mondok di sana. Ia hanya menjalankan arahan orang tuanya.

"Jujur, saya diarahkan orang tua nyantri di Canga'an untuk ngalap barokah," tuturnya.

Ia juga berharap dengan momentum satu abad NU, Ponpes Canga'an kembali bangkit dengan melahirkan ulama-ulama besar di masa depan. (afa/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Viral! Santri di Pasuruan Gagalkan Kawanan Pencuri Motor di Pasuruan.':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO