Ribuan Rumah Warga Beji Pasuruan Terendam Banjir Usai Diguyur Hujan Deras

Ribuan Rumah Warga Beji Pasuruan Terendam Banjir Usai Diguyur Hujan Deras Kondisi genangan di Desa Kedungringin, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan.

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Ribuan rumah warga di wilayah Kecamatan Beji Kabupaten Pasuruan terendam air banjir sejak Rabu (22/2/2023) pagi. Ketiggian air bervariasi antara 30 sampai 60 cm.

Banjir terjadi usai hujan deras mengguyur tiga kecamatan di Kabupaten Pasuruan. Yakni Kecamatan Prigen, Pandaan, dan Gempol, serta wilayah Trawas Kabupaten Mojokerto. Derasnya hujan mengakibatkan Sungai Wrati meluap lantaran volume air dari selatan cukup tinggi.

Akibat luapan air tersebut, dua desa di Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan, yakni dan Kedungboto yang masih tergenang air hingga sore hari ini. Ketinggian air antara 10 hingga 60 cm.

"Kemarin (21/2/2023) hujan deras di wilayah Prigen, Trawas, Pandaan, dan Gempol. Semalam debit air Sungai Wrati cukup tinggi, kemudian meluber dan masuk ke rumah warga," kata Kepala BPBD Kabupaten Pasuruan, Ridwan Haris, Rabu (22/2/2023).

Imbas genangan banjir tersebut, aktivitas warga sangat terganggu. Terlihat beberapa warga menaiki gerobak dan ban guna menghindari air. Warga juga terlihat sibuk membersihkan pelataran rumah miliknya.

Terpisah, Camat Beji, Wijaya Sugianto, saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com mengatakan ada ribuan rumah penduduk yang tergenang air banjir. Yakni sekira 67 KK dan ada sekira 1.500 KK.

"Tadi pagi bantuan dari pemkab sudah turun berupa paket mie instan. Selain itu, juga petugas dari puskesmas memberikan salep gatal bagi warga terdampak," jelasnya.

Selain Beji, sebagian desa di Kecamatan Gempol juga tak luput dari genangan banjir. Yakni di Dusun Tanjung Desa Gempol. Serta terjadi longsoran kecil di wilayah Sumbertetek Desa Wonosunyo. (bib/par/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pasutri Terseret Longsor di Wilayah Gunung Bromo: Suami Selamat, Istri Meninggal':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO