MADIUN, BANGSAONLINE.com - Masih tingginya angka stunting di Desa Jiwan, Kecamatan Jiwan, Madiun membuat pemdes setempat bergerak cepat untuk segera menurunkan angka tersebut. Intervensi yang dilakukan dengan jalan pemberian makanan tambahan yang bergizi.
"Untuk menurunkan angka stunting di desa kami, saya meminta ketua TP PKK desa untuk mengerahkan para ibu kader posyandu dalam pemberian makanan tambahan," terang Widayanto, Kepala Desa Jiwan, Jumat (17/2/2023).
Baca Juga: Pencurian di Pasar Sindon, BUMDes Sidomulyo Terkesan Acuh
Untuk mempermudah pemantauan pemberian makanan tambahan oleh para kader posyandu, setiap dusun disediakan tempat pembagian makanan. Karena pemberian makanan tambahan diberikan tiga kali setiap harinya.
"Kita sediakan titik kumpul di tiap-tiap dusun. Dengan demikian, kita bisa memantau dan tidak kesulitan dalam pemberian makanan tambahannya. Kita berikan makanan itu sebanyak tiga kali setiap harinya," pungkas Widayanto.
Yuli, salah satu ibu yang anaknya masuk kategori stunting sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan oleh kades dan para kader posyandu Desa Jiwan.
Baca Juga: Selama Uji Coba, Operasional KA BIAS Tuai Respons Positif Masyarakat di Daop 7
"Saya sangat berterima kasih sekali kepada Mbah Kades, karena telah memberikan tambahan makanan bagi anak kami. Dan lagi, karena di sini makannya bareng-bareng serta bisa bermain, maka anak saya sangat lahap makannya," ungkap Yuli.
Sebagai tambahan, program ini telah dilaksanakan mulai tanggal 1 Maret hingga 14 Maret. Kemudian pada tanggal 15 ditimbang ulang dan data telah disetorkan ke dinkes. Untuk melanjutkan program ini masih menunggu hasil dari dinkes. (dro/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News