SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Pemudik lebaran melalui jalur laut di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, sudah disinggahi 85 ribu lebih pemudik, Rabu (19/4/2023).
Diperkirakan, arus mudik dan balik Idul Fitri tahun 2023 ini, akan mengalami kenaikan dua kali lipat dari tahun sebelumnya. Hal ini, terlihat dari peningkatan volume yang terus meningkat, meskipun masih H-2.
Baca Juga: Korban Begal Perempuan di Surabaya Tewas
Peningkatan pemudik, ternyata masih menjadi atensi pemerintah, terutama dalam hal menjamin komitmen mudik aman dan berkesan. Maka, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi dan jajaran TNI, melakukan peninjauan secara langsung pelayanan mudik di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya
Kapolri, Jenderal Polisi Sigit Prabowo mengatakan, tahun ini mengalami peningkatan pemudik sebanyak 10-15 persen.
"Ada peningkatan jumlah pemudik di tiga pelabuhan ini sebanyak 10-15 persen," katanya.
Baca Juga: Yakini Kebenaran Islam, Dua Pemuda Resmi Mualaf dengan Bersyahadat di Masjid Al-Akbar Surabaya
Ia mengungkapkan, semua pemudik terlayani dengan baik. Tahun ini, diprediksi ada peningkatan jumlah pemudik dibandingkan tahun lalu.
Khusus di Pelabuhan Tanjung Perak, ia mengatakan, ada peningkatan jumlah pemudik dari Kalimantan, Makassar, hingga Lombok yang akan datang ke Surabaya, untuk melanjutkan perjalanan kembali ke tujuan masing-masing.
Kapolri Sigit Prabowo berpesan kepada anggota kepolisian, agar terus bersinergi dengan TNI dan Kementerian Perhubungan, serta stakeholder terkait, untuk memberikan pelayanan terbaik bagi pemudik.
Baca Juga: 13 Orang Kecolongan HP saat Nonton Kirab Maskot KPU Jatim
Sementara itu, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan, pihaknya diajak Kapolri ke Surabaya ini, agar menjadi kolaborasi yang luar biasa.
Ia mengaku, sempat ditelepon Presiden Jokowi untuk menanyakan perkembangan mudik.
"Saya sampaikan semua terlaksana dengan baik. Koordinasi antara Kementerian Perhubungan dengan TNI -Polri dinilai berjalan aman dan sesuai dengan harapan pak Presiden," pungkasnya. (rus/sis)
Baca Juga: Viral Tawuran Antarpelajar di Surabaya, Polisi Tidak Tahu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News