BLITAR, BANGSAONLINE.com - Bupati Blitar Rini Syarifah mengapreasiasi latihan terjun payung Yonif Para Raider 501/Bajra Yudha Madiun di Desa Mangunan, Kecamatan Udanawu, Rabu (10/5/2023).
Apresiasi yang disampaikan bupati bukan tanpa alasan. Karena kegiatan ini memantik reaksi masyarakat sekitar untuk menonton secara langsung dan mampu menjadi magnet perekonomian.
Baca Juga: Kisah Mistis Gunung Kawi, Mitos atau Fakta? (2)
"Ini kebanggaan buat kami, khususnya warga Udanawu. Adanya kegiatan ini turut mensupport perekonomian warga sekitar, sekaligus kegiatan ini sebagai sarana promosi potensi wisata dan produk unggulan Kabupaten Blitar," ujarnya.
Menurut dia, Kabupaten Blitar siap sebagai tuan rumah bagi olahraga kedirgantaraan ini karena memiliki wahana terjun payung.
"Dengan harapan, kegiatan ini mampu menstimulus kegiatan terjun payung dan olahraga kedirgantaraan lainnya di Kabupaten Blitar. Karena Kabupaten Blitar mempunyai potensi wahana untuk jenis olahraga tersebut," tutur bupati yang karib disapa Mak Rini tersebut.
Baca Juga: Jelang Musim Balap, Mario Aji Sambangi Kediaman Khofifah dan Disuguhi Durian Black Thorn Khas Blitar
Ia turut mengajak Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) yang ada perwakilannya ikut hadir, untuk dijadikan kegiatan rutin sebagai ajang mencari bibit-bibit rider terjun payung.
"Untuk sekali lagi monggo kita bersama-sama mengajak seluruh stakeholders, para hadirin, dan segenap pecinta kedirgantaraan, kita tingkatkan terus semangat kedirgantaraan, cetak prestasi, buat bangga bangsa," ucapnya.
"Saya berpesan kepada seluruh para rider maupun yang hadir, jangan lupa beli oleh-oleh khas Kabupaten Blitar atau healing dulu misalnya ke Pantai Serang, Tambakrejo, Puncak Sekawan, Hutan Loji dan destinasi wisata lain yang ada di Kabupaten Blitar," pungkasnya. (kmf)
Baca Juga: Usai Viral di TikTok Milik Khofifah, Durian Black Thorn Blitar Mulai Dilirik Pasar Luar Negeri
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News