Demo Formasa di DPRD, Kader PDIP: Sampang Hebat Bermartabat Itu Omong Kosong

Demo Formasa di DPRD, Kader PDIP: Sampang Hebat Bermartabat Itu Omong Kosong Anggota DPRD Sampang ketika menemui massa aksi yang tergabung dalam Formasa.

SAMPANG, BANGSAONLINE.com - Forum Mahasiswa Sampang (Formasa) menggelar aksi demonstrasi di depan kantor DPRD setempat. Tak tanggung-tanggung, masa aksi membawa tujuh tuntutan.

Korlap aksi Farman Zaki mengatakan, beberapa hari Kabupaten Sampang menjadi bahan ghibah di sebuah acara yang digelar di salah satu televisi Jawa Timur.

Baca Juga: Hartono dari Fraksi PDIP Resmi Jabat Wakil Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto 2024-2029

"Di data BPS memang dibenarkan kalau Kabupaten Sampang adalah daerah termiskin se Jawa Timur," katanya, Senin (22/5/2023).

Salah satu anggota DPRD Sampang dari , Iwan Efendi, menyebut slogan Sampang Hebat Bermartabat hanya omong kosong ketika menemui massa aksi.

Baca Juga: Pascaputusan MK, PDIP Gresik Minta Bawaslu Tindak Pejabat dan TNI-Polri Tak Netral di Pilkada 2024

"Untuk konteks hari ini sekali lagi kami tegaskan yang bilang Sampang Hebat Bermartabat itu bulshit," ucap Iwan Efendi.

Ia membeberkan, Pemkab Sampang mempunyai utang terhadap Pemerintah pusat melalui PT MSI sebanyak Rp 204,5 milliar untuk membangun jalan lingkar selatan (JLS). Iwan tidak menampik, peminjaman itu tidak lepas dari pembahasan DPRD.

"Semua masyarakat mulai dari tokoh masyarakat, aktivis dan mahasiswa untuk ikut serta mengawasi jalannya roda pemerintahan," imbuhnya.

Baca Juga: Umroh Pakai Hijab, DPR RI Minta Selebgram Transgender ini Ditangkap

Bendahara DPC Sampang itu mengakui, angka kemiskinan di Kabupaten Sampang menempati posisi atas ditingkat Jawa Timur. Oleh sebab itu Sampang belum Hebat Bermartabat tetapi mau Hebat Bermartabat.

"Makanya yang mengakibatkan Sampang Hebat Bermartabat itu bulshit. Untuk menuju Sampang Hebat Bermartabat butuh dukungan bersama," tambahnya.

Pemkab Sampang, sambung Iwan Efendi, hanya mengandalkan dari sumber pendapatan asli daerah (PAD), sedangkan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) dikatakan masih sedikit.

Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Sampaikan Bela Sungkawa Atas Wafatnya Agus Sunoto Imam Mahmudi

"Pemkab Sampang menargetkan PAD naik, kalau dalam waktu tiga tahun kedepan maka saya orang pertama yang akan turun jalan," tegasnya. (tam/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Kembalikan Formulir Bacabup ke PDIP Situbondo, Rio Patennang Berharap Wakilnya dari PDIP':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO