KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Peningkatan pelayanan pajak daerah di Kota Pasuruan terus dilakukan oleh pemkot setempat. Salah satunya melalui peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) pelayanan pajak daerah yang digelar oleh Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Pasuruan.
Pembekalan ini dilakukan lewat sosialisasi bertajuk 'Tebar Pesona' yang merupakan akronim dari terampil, sabar, profesional, dan amanah, Senin (17/7/2023).
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf, membuka langsung kegiatan ini. Dalam sambutannya, ia berharap para petugas pajak dapat meningkatkan pengetahuan, wawasan, dan kemampuannya dalam pelayanan pajak.
Ia pun mengajak para petugas pajak untuk melakukan Tebar Pesona, khususnya dalam hal pengawasan dan penagihan pajak.
“Terampil dalam hal ini menyangkut seberapa besar pengetahuan petugas pajak terhadap tugas, wewenang, serta tanggung jawabnya. Karena petugas pajak ini menggunakan sistem, prosedur-prosedur, juga teknologi dalam proses pelayanan pajak yang tentunya membutuhkan keterampilan,” kata pimpinan daerah yang akrab disapa Gus Ipul itu.
Baca Juga: Raih Penghargaan Kota Informatif, Pemkot Pasuruan Buktikan Komitmen Wujudkan Kota Terbuka
Menurut dia, dalam proses pengawasan dan penagihan pajak ada beberapa hal yang menjadi tantangan. Untuk itu, para petugas pajak harus profesional dan penuh kesabaran.
“Menghadapi tantangan saat ini, memang kita harus luwes dan tangguh dalam proses pengawasan dan penagihan pajak. Saya ajak para petugas untuk profesional dalam menjalani tugas dan tanggung jawab dan menerapkan dengan baik penuh kesabaran,” tuturnya.
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
Gus Ipul juga mengatakan, amanah menjadi hal penting dalam pelayanan pajak. Petugas diminta untuk patuh dan bertanggung jawab atas pekerjaan yang diberikan.
“Amanah ini yang seringkali praktiknya tidak mudah untuk dilakukan. Intinya, petugas pajak harus bisa mempertanggungjawabkan apa yang diberikan. Jangan sampai ada yang tidak sesuai. Ini harus diterapkan betul,” ujarnya.
Lebih lanjut, Gus Ipul menekankan bahwa pajak daerah dan retribusi daerah merupakan salah satu sumber pendapatan daerah yang penting untuk melakukan pembangunan di Kota Pasuruan. Untuk itu, mutu pelayanan pajak di Kota Pasuruan harus ditingkatkan.
Baca Juga: Uniwara Pasuruan Resmikan Unit Layanan Disabilitas
“Target pendapatan daerah yang terpenuhi ini untuk pembangunan Kota Pasuruan. Kalau setiap sudut kota ini bagus, maka para wajib pajak semangat untuk membayar pajak. Dengan begitu, diharapkan penerimaan pajak daerah lancar dan meningkat,” pungkasnya.
Di tempat yang sama, Kepala Bapenda Kota Pasuruan, Nyoman Swasti, menyampaikan tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan kapasitas SDM pelayanan pajak. Harapannya, mereka mengerti dan memahami serta mampu melaksanakan pengawasan dan penagihan pajak daerah dengan semangat “Tebar Pesona”
“Melalui kegiatan ini, diharapkan para pelayanan pajak khususnya dalam pengawasan dan penagihan pajak dapat menerapkan hasil kegiatan dalam pengelolaan pajak daerah sehingga akan berdampak pada optimalisasi penerimaan daerah dari sektor pajak daerah,” paparnya
Baca Juga: Peringati Hari Pahlawan, Pemkot Pasuruan Gelar Upacara
Kegiatan yang dilaksanakan pada 17-18 Juli 2023 ini diikuti oleh pegawai Bapenda Kota Pasuruan, Inspektorat Kota Pasuruan, dan Satpol PP Kota Pasuruan, dengan narasumber Ketua DPRD Kota Pasuruan, Sekretaris Daerah Kota Pasuruan, Praktisi dari KPP Kota Pasuruan, Praktisi dari CV. Widya Naara Nusantara Kota Malang. (par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News