PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Dinamika pengajuan nama calon Pj Bupati Pasuruan semakin hangat. Ketua LSM Jimat Kabupaten Pasuruan, Mukhlis, meminta pj bupati nantinya merupakan pejabat dari Pemprov Jatim.
"Antisipasi intervensi dari kepentingan politik, alangkah baiknya pj bupati dari pejabat provinsi," kata Mukhlis saat ditemui di kediamannya, Bangil, Pasuruan, Sabtu (29/07/2023).
Baca Juga: CCEP Indonesia Dorong Transisi Energi Berkelanjutan Melalui Peresmian PLTS ATAP di Jatim
Ia menyadari, DPRD Pasuruan punya hak untuk mengusulkan 3 calon pj. bupati. Namun, hal itu berpontensi memunculkan transaksional, bahkan berpotensi pemufakatan jahat untuk menggarong uang rakyat secara berjamaah.
Ironisnya lagi, Mukhlis mengaku mendengar kabar santer bahwa pihak dewan bakal mempersiapkan nama-nama pejabat yang selama ini dekat dengan dewan atau kebijakannya dianggap bisa dikendalikan oleh legislatif.
Kecurigaan ini kian menjadi besar mengingat pileg sudah di depan mata. "Bukan rahasia umum bahwa perhelatan ini bakal menguras kantong para caleg," cetusnya.
Baca Juga: Tinjau Pesisir Pasuruan yang Terdampak Puting Beliung, Pj Gubernur Jatim Instruksikan Perbaikan
"Untuk menghindari semakin santernya tudingan akan adanya dugaan terjadi hal-hal yang bersifat transaksional, maka sebaiknya pj. itu berasal dari pejabat provinsi," pungkas Mukhlis. (afa/par)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News