
KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Ratusan ribu jemaah dari berbagai daerah menghadiri haul ke-42 KH. Abdul Hamid di Kota Pasuruan, Senin (25/09).
Selain ribuan jemaah, haul ke-42 KH. Abdul Hamid juga dihadiri Menteri BUMN, Menkopolhukam, Wali Kota Pasuruan, Wakil Wali Kota Pasuruan, Pj. Bupati Pasuruan, Ketua PBNU, Wakil Ketua 1 TP PKK Kota Pasuruan, dan tamu undangan lainnya.
Baca Juga: Hadir di Puncak Harlah NU, Wabup Gresik Ajak Nahdliyin Kolaborasi Dukung Jalannya Pemerintahan
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf mengatakan haul ini melibatkan 1.100 petugas, baik dari TNI, Polri, satpol PP, banser, petugas PMI, dan relawan-relawan lainnya untuk melakukan pengamanan.
"Inilah yang membantu kelancaran kegiatan haul hari ini. Dan, alhamdulillah seperti tahun lalu, pegawai Pemerintah Kota Pasuruan diliburkan. Bukan untuk keluar kota, melainkan untuk melayani jemaah. Maka sejak semalam, kantor-kantor pemerintah dijadikan tempat untuk bermalam jemaah," ujar Gus Ipul, sapaan Wali Kota Pasuruan.
Baca Juga: Data Penyaluran Bansos Tak Lagi Pakai DTKS, Mensos Gus Ipul Jelaskan Tentang DTSEN
Dalam kesempatan ini, Gus Ipul mewakili Pemerintah Kota Pasuruan juga meminta maaf kepada KH. Idris Hamid jika masih ada hal-hal yang kurang berkenan dalam mendukung suksesnya haul.
"Kita harapkan tahun depan kita lebih maksimal lagi dalam melayani jemaah," katanya
Saat sambutan, Gus Ipul juga menyampaikan pembangunan yang sudah dilakukan Pemerintah Kota Pasuruan dalam melayani jemaah, antara lain berupa payung Madinah di depan Masjid Agung Al-Anwar dan Alun-Alun Kota Pasuruan.
Baca Juga: Gunakan Data Tunggal, Muslimat NU Sinergi dengan Kemensos dan Kementerian PPPA
"Niat saya cuma satu dalam membangun payung Madinah, yakni mencari sesuatu hal yang dapat menarik wisatawan, namun yang tidak ada di Malang maupun Surabaya. Sehingga, orang Malang dan Surabaya akan berkunjung ke sini," ucap Gus Ipul.
Ia mengatakan ada sebanyak 6 payung Madinah yang sudah dibangun. Rencananya akan ditambah 6 payung pada tahun ini, dan 2 payung di tahun depan.
"Jika semua sudah terpasang, yang belum ke Madinah bisa mampir ke Kota Pasuruan terlebih dahulu," ajaknya.
Baca Juga: Langitan Touch, Digitalisasi Dakwah Pesantren Karya Santri Ponpes Langitan
Gus Ipul menambahkan, bahwa saat ini Pemerintah Kota Pasuruan terus berbenah dalam mewujudkan visi Kota Madinah, yakni kota yang maju, indah, dan harmoni warganya.
"Saya mohon maaf jika sampai saat ini masih ada kekurangan, dan saya mohon barokah doanya panjenengan di sisa waktu saya kurang satu tahun dalam menjabat," pungkas Gus Ipul. (par/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News