BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Pj Bupati Bangkalan, Arief Moelia Edie, menerima audiensi dari organisasi penggiat antikorupsi, Lumbung Informasi Rakyat (Lira), Selasa (26/9/2023). mereka menyampaikan beberapa persoalan yang masih belum terselesaikan di era kepemimpinan R Abdul Latif Amin Imron-Mohni.
Bupati Lira Bangkalan, Mahmudi Ibnu Khotib, mengatakan bahwa pihaknya ingin menyampaikan beberapa konsep yang terjadi pada beberapa sektor di pemerintah daerah setempat yang hingga kini dianggap masih bermasalah, dan menjadi cacatan penting untuk dituntaskan.
Baca Juga: Pemkab Bangkalan Salurkan 258 Beasiswa Prestasi dan 1.342 Bantuan Operasional Pendidikan
"Konsep tentang pendidikan, bagaimana IPM kita terendah no 2 dari bawah ini harus dilakukan evaluasi peningkatan, dan kemiskinan di Bangkalan yang masih tinggi, serta tentang pemberdayaan sosial dan ekonomi yang menjadi fokus kami," ujarnya.
Bahkan, ia juga meminta Pj Bupati Bangkalan yang baru untuk berkomitmen menyelesaikan persoalan seperti tata kelola kota yang dinilai perlu ada perubahan.
"Saya rasa dengan adanya PJ yang baru ini tidak sekedar gagah-gagahan datang ke Bangkalan, akan tetapi mampu menjawab problem seperti tata kelola kota yang kurang bagus dan perlu pembenahan," paparnya.
Baca Juga: Pemkab Bangkalan Sabet 4 Penghargaan di Ajang Inovasi dan Teknologi Award 2024
Menanggapi hal itu. Arief menganggap kedatangan aksi massa merupakan hal yang positif. Menurut dia, hal tersebut dapat menambah catatan untuk melakukan pembenahan dalam melaksanakan tugasnya.
"Bagi saya kedatangan teman-teman ini bukan demo, tapi untuk menyampaikan catatan untuk kami, dan ini bagus, saya tidak perlu belajar banyak hanya tinggal memperdalam prinsip saja," tuturnya. (mil/uzi/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News