
KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pj Wali Kota Kediri, Zanariah, membuka evaluasi kinerja Person in Charge (PIC) Sistem Informasi Manajemen Publikasi Kegiatan Pemerintah Kota Kediri (SI-Malik), Senin (20/11/2023). Seluruh PIC SI-Malik di OPD mengikuti agenda tersebut.
"Memang publikasi sangat diharapkan peningkatan frekuensinya dan pelatihan bagaimana publikasi yang komunikatif. Harapan saya ke depan setiap OPD punya ahli kreatif. Jadi setiap kegiatan disiapkan dan dipublikasikan secara luas tidak hanya di lingkup OPD saja," kata Zanariah.
BACA JUGA:
- Songsong Tahapan Kampanye Pemilu, Pemkot Kediri Gelar Rakor antar OPD dan Instansi
- Gelar Fasilitasi Kemitraan Pusaka, Pemkot Kediri Dorong Pelaku UMKM Masuk Retail Modern
- Puncak Peringatan HUT ke-52 Korpri, Pemkot Kediri Gelar Upacara Bendera
- Kota Kediri Raih Penghargaan Swasti Saba Kategori Padapa Tahun 2023 dari Menteri Kesehatan
Ia mengungkapkan, SI-Malik dapat mewadahi perangkat daerah dan unit kerja untuk sinkronisasi informasi program kegiatan yang akan dilaksanakan. Sehingga, Pemkot Kediri melalui Diskominfo bisa merencanakan publikasi kegiatan yang diselenggarakan oleh OPD.
Dengan adanya SI-Malik, lanjut Zanariah, semua OPD dan unit kerja berkewajiban menginput acara atau kegiatan yang akan dilaksanakan. Ia menyebut, Diskominfo Kota Kediri dapat membantu melalui pembuatan rilis berita maupun konten yang akan dipublikasikan ke media sosial, media massa lokal, bahkan nasional.
"Mulai tahun depan sebelum memulai kegiatan seluruh OPD bisa membuat prognosis kegiatan setahun ke depan. Jadi nanti bisa diketahui mana saja yang harus dihadiri oleh kepala daerah, Sekda ataupun yang lain. Publikasinya pun bisa jauh lebih siap dan matang," tuturnya.
Menurut data dari Kepala Diskominfo Kota Kediri, pemanfaatan SI-Malik dirasa belum optimal selama 2 tahun keberadaannya. Tercatat, baru ada 73,12 persen OPD dan unit kerja yang menginput agenda kegiatan melalui SI-Malik, sehingga perlu dioptimalkan meskipun sistemnya sudah ada.
Simak berita selengkapnya ...