TUBAN, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban meresmikan 10 unit bus sekolah gratis yang diprioritaskan untuk pelajar di Bumi Ronggolawe, Selasa (6/2/2024).
Launching bus itu dilakukan oleh Bupati Aditya Halindra Faridzki didampingi jajaran forkompimda di halaman kantor pemkab setempat.
Baca Juga: Rektor IIKNU Tuban Pastikan Kesiapan Lulusan Profesi Bidan dan Ners
Bupati Lindra mengatakan bus sekolah gratis ini akan beroperasi pada jam berangkat sekolah, mulai pukul 05.45 WIB sampai dengan 07.30 WIB.
Sedangkan, untuk jam pulang sekolah dimulai pukul 13.00 WIB sampai dengan 16.00 WIB. Bus ini melaksanakan 2 pelayanan di setiap sesi berangkat dan pulang sekolah.
"Selain gratis, bus ini juga dilengkapi sebuah aplikasi yang mana orang tua bisa memantau anaknya secara langsung. Baik mulai naik dari mana maupun turun dari mana," terang Lindra.
Baca Juga: BPKPAD Tuban Serahkan Insentif Prestasi Pemungut PBB-P2 untuk Kecamatan Hingga Desa Tercepat
Untuk operasional, Pemkab Tuban telah menganggarkan uang Rp13 miliar untuk program bus gratis. Tak menutup kemungkinan transportasi bus gratis ini akan dikembangkan hingga antar jemput sampai ke stasiun jika hasil evaluasi ternyata sangat bagus.
Meski saat ini pelayanan diperuntukkan bagi pelajar, namun masyarakat umum pun bisa memanfaatkan fasilitas bus gratis.
"Kalau masyarakat umum bisa memakai, tapi di luar jam berangkat dan pulang sekolah. Namun, untuk masyarakat umum tetap membayar dengan e-money," pungkas Lindra.
Baca Juga: Warga Enggan Dievakuasi, Dandim Tuban Siagakan Prajurit TNI Bantu Warga Terdampak Banjir
Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Perhubungan (DLH-P) Kabupaten Tuban, Bambang Irawan, mengatakan bus sekolah gratis ini siap menjangkau rute-rute yang tidak dilalui oleh angkutan umum.
Ada 10 rute yang akan dilalui, yaitu rute 1 dan 2 ada di kota, rute 3 mulai Jatirogo - Kenduruan, dan rute 4 wilayah Senori - Bangilan - Singgahan.
Baca Juga: BPKPAD Tuban Gelar Gebyar Pajak Daerah
Selanjutnya, rute 5 Widang - Tuban, rute 6 Senori - Saringembat - Singgahan, rute 7 Klotok - Prambon - Plumpang, rute 8 Rengel - Soko - Parengan, kemudian rute 9 Tambakboyo - Kerek -Merakurak.
"Terakhir rute 10 yaitu Kecamatan Grabagan menuju Kecamatan Rengel," ujar Bambang.
Bambang menjelaskan bahwa bus sekolah gratis itu diberi nama Si Mas Ganteng, yang merupakan akronim dari transportasi masyarakat Tuban yang elegan, aman, nyaman dan terintegrasi.
Baca Juga: Hakim PN Tuban Vonis Penebang Kayu Jati Milik Perhutani 10 Bulan dan Denda Rp500 Juta
"Pastinya tujuan bus ini bisa mengurangi angka putus sekolah dengan alasan tidak ada biaya transportasi. Program ini juga bagian dari mencegah angka laka lantas yang tinggi di tingkat pelajar," imbuhnya. (gun/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News