KOTA KEDIRI,BANGSAONLINE.com - Arus balik di Stasiun KA Kediri, pada lebaran H+6, Rabu (17/4/2024) terpantau masih cukup ramai.
Kebanyakan penumpang arus balik tersebut menuju ke arah Jawa Tengah, Jawa Barat dan Jakarta.
Baca Juga: Cegah Judol, Ponsel Anggota Polres Kediri Kota Mendadak Diperiksa
Guna menjaga kenyamanan dan keamanan penumpang KA, petugas Satlantas Polres Kediri Kota tak henti-hentinya terus melakukan patroli dan menyapa para penumpang.
Ipda Rusihan Rido, Kanit Kamsel (Kemanan dan Keselamatan ) Satlantas Polres Kediri Kota, mengatakan, bahwa pihaknya terus memantau perkembangan arus balik ini, baik di Terminal Bus Tamanan maupun di Stasiun KA Kediri.
"Pada hari ini, penumpang arus balik di Stasiun KA Kediri masih terlihat banyak. Tadi kami juga memberi himbauan kepada para penumpang agar selalu waspada dan hati-hati dengan barang bawaan,"kata Ipda R. Rido, Rabu (17/4/2024).
Baca Juga: OTK Penantang Duel Kabag Ops Polres Kediri Kota Diamankan, Ternyata Menderita Gangguan Jiwa
Ditambahkan Ipda R. Rido, pada arus mudik maupun arus balik lebaran tahun 2024 di Kota Kediri secara umum, dalam keadaan aman dan terkendali.
Sementara itu, Manager Humas Daop 7 Madiun, Kuswardojo, dalam rilisnya, mengatakan, bahwa selama arus mudik dan arus balik ini frekuensi perjalanan KA memang bertambah.
Untuk itu, lanjutnya, PT Kereta Api Indonesia Daerah Daop 7 Madiun terus meningkatkan pengawasan untuk menciptakan keselamatan dan memastikan perjalanan kereta api selama musim angkutan Lebaran 2024 berjalan dengan aman.
Baca Juga: Kawal Anggota DPR RI, Kabag Ops Polres Kediri Kota Ditantang Duel OTK
Menurutnya, pada masa angkutan lebaran bukan hanya petugas keamanan yang bertambah untuk melayani penggunajasa, namun KAI juga menambah sejumlah petugas untuk mengawasi jalur KA dan sejumlah titik yang perlu pengawasan tambahan.
"Sebanyak 45 personel ekstra yang terdiri dari 32 petugas pemeriksa jalur ekstra, 10 petugas penjaga pintu perlintasan ekstra, dan 3 petugas daerah pemantauan khusus,"ucapnya.
Masih menurut Kurwardojo, sebanyak 108 perjalanan kereta api dioperasikan selama musim angkutan Lebaran.
Baca Juga: Pastikan Anggota Tak Main Judi Online, Polres Kediri Kota Gelar Pemeriksaan HP
Untuk menjamin keselamatan pelanggan dan perjalanan kereta api, Daop 7 Madiun telah mengambil sejumlah langkah preventif yang meliputi peningkatan jumlah petugas pemeriksa jalur kereta, peningkatan frekuensi patroli di sepanjang jalur kereta api, dan penerapan double pemeriksaan sebelum setiap perjalanan.
"Peningkatan pengawasan ini dilakukan demi keselamatan dan kenyamanan pelanggan selama masa angkutan lebaran," imbuh Kuswardojo.
Perjalanan kereta api di Daop 7 Madiun selama musim angkutan Lebaran berlangsung lancar dan aman.
Baca Juga: Selama Uji Coba, Operasional KA BIAS Tuai Respons Positif Masyarakat di Daop 7
Kuswardojo, berharap keselamatan perjalanan tetap terjaga dengan tambahan dukungan aktif dari masyarakat, baik dalam pengawasan jalur kereta api maupun kedisiplinan di perlintasan sebidang.
Selain itu, Kuswardojo juga menginformasikan bahwa permintaan layanan kereta api di stasiun-stasiun wilayah Daop 7 Madiun masih tinggi.
Hingga tanggal 17 April 2024 (H+6), sebanyak 15.721 pelanggan menggunakan kereta api, dengan Stasiun Madiun menjadi yang terpadat.
Baca Juga: Hasil Operasi Zebra Semeru 2024, Polres Kediri Kota Tindak Ribuan Pelanggar dan Knalpot Brong
Sebanyak 2.987 penumpang akan berangkat dari Stasiun Madiun, sedangkan 6.043 penumpang akan tiba.
Selain Stasiun Madiun, berikut naik turunnya penumpang di beberapa Stasiun Utama wilayah Daop 7 Madiun pada 17 April 2024 (H+6) tercatat:
Stasiun Kediri: Naik 1.001, Turun 780, Stasiun Jombang: Naik 835, Turun 763, Stasiun Kertosono: Naik 751, Turun 588,
Baca Juga: Ratusan Kendaraan Terjaring Razia Operasi Zebra Semeru di Kota Kediri, Didominasi Sepeda Motor
Stasiun Tulungagung: Naik 850, Turun 474, Stasiun Blitar: Naik 718, Turun 495
Kuswardojo menambahkan, berdasarkan data volume naik turun penumpang dari tanggal 31 Maret hingga 17 April di Daop 7 Madiun, telah terlayani sebanyak 159.317 penumpang berangkat dan 184.226 penumpang tiba. Angka ini mencerminkan tingginya permintaan akan layanan kereta api di wilayah kami selama periode liburan ini.
"Kami mengimbau kepada para penumpang untuk memperhatikan dengan cermat jadwal keberangkatan dan kedatangan, serta memastikan kedatangan tepat waktu agar tidak mengalami keterlambatan yang tidak diinginkan," pungkas Kuswardojo. (uji/van)
Baca Juga: Peringati Sumpah Pemuda, PT KAI Daop7 Madiun Adakan Lomba Paskibra Tingkat Pelajar
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News