
KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Pasuruan H. Saifullah Yusuf mengingatkan pada para ASN (aparatur sipil negara) Kota Pasuruan untuk menjaga netralitas sebagai penyelenggara negara menjelang pemilihan kepala daerah 2024.
"Dan untuk sanksi bagi ASN yang terlibat dengan politik dikenakan secara bertingkat, baik bagi PNS maupun PPPK. Saya harap saudara mampu bekerja lebih baik dan penuh tanggung jawab dalam mewujudkan kemajuan Kota Pasuruan tercinta," ujar Saifullah Yusuf saat melantik sebanyak 49 pejabat fungsional di lingkungan Pemerintah Kota Pasuruan di Gedung Gradika, pada Jumat (5/7/24).
Baca Juga: Hadir di Puncak Harlah NU, Wabup Gresik Ajak Nahdliyin Kolaborasi Dukung Jalannya Pemerintahan
Dalam pelantikan, wali kota yang karib disapa Gus Ipul itu mengingatkan ASN mengedepankan etika, moral, kejujuran, keikhlasan, kedisiplinan, dan memiliki rasa tanggung jawab terhadap tugas yang diemban. Gus Ipul menggarisbawahi bahwa pohon kinerja menjadi salah satu indikator penilaian SAKIP.
"Maka dari itu, saya tegaskan hal ini yang perlu diperhatikan agar para ASN dapat kerja dengan baik yang berdampak sehingga penilaian SAKIP meningkat," tegas Gus Ipul.
Menurutnya, ASN tidak hanya harus melaksanakan tugas sesuai ketentuan yang berlaku, namun juga harus berdampak terhadap ekonomi.
Baca Juga: Data Penyaluran Bansos Tak Lagi Pakai DTKS, Mensos Gus Ipul Jelaskan Tentang DTSEN
"Ini memang memerlukan kecermatan yang baik, yang mana setiap ASN harus berkompeten memberikan dampak tersebut," imbuhnya.
Gus Ipul kembali mengingatkan visi misinya menjadikan Kota Pasuruan menjadi Kota Madinah, yang berarti maju ekonominya, indah kotanya dan harmoni warganya. Ia meminta ASN bisa mewujudkan visi misi tersebut sesuai dengan tupoksi pada dinasnya masing-masing.
"Mari bekerja dengan fokus dan terukur berdasarkan indikator-indikatornya sesuai dengan tupoksi pada dinasnya," jelasnya.
Baca Juga: Gunakan Data Tunggal, Muslimat NU Sinergi dengan Kemensos dan Kementerian PPPA
Perihal visi maju ekonominya, Gus Ipul mengajak ASN memajukan ekonomi Kota Pasuruan, dengan catatan setiap anggaran yang keluar memiliki dampak ekonomi.
"Untuk memajukan ekonominya memiliki banyak strategi, salah satunya yang kami lakukan menggerakkan roda perekonomian masyarakat dengan mengembangkan UMKM," ungkapnya.
Baca Juga: Teken MoU dengan Forum Rektor Indonesia Jatim, Mensos Ajak Perguruan Tinggi Entaskan Kemiskinan
Secara khusus, Gus Ipul meminta tenaga kesehatan untuk memberikan pelayanan yang lebih baik dan penuh keikhlasan.
Tak lupa juga, Gus Ipul terus mengingatkan perihal kebersihan bagi pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Pasuruan. Dimulai dari bagian yang tak terlihat, yaitu toilet hingga kantor ataupun tempat tinggal masing-masing.
"Di mana Ibu dan Bapak sekalian berada, mari menjadi penggerak kebersihan di mana saja, sehingga misi indah kotanya akan terwujud," tegas Gus Ipul
Baca Juga: Pemkot Pasuruan Belum Bisa Laksanakan Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis Februari ini
Sebagai informasi, jumlah pejabat fungsional yang dilantik sebanyak 49 orang dengan rincian Dinas Kesehatan sebanyak 37 orang, RSUD. Dr. R. Soedarsono sebanyak 11 orang, dan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan sebanyak 1 orang. (par/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News