BLITAR, BANGSAONLINE.com - Adu mulut berakhir saling serang terjadi di sebuah lahan tebu di Desa Soso, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar. Peristiwa itu terjadi pada Kamis (18/7/2024) sekira pukul 12.00 WIB.
Akibat kejadian itu, 2 orang mengalami luka-luka akibat benda tajam. Mereka adalah bapak dan anak berinisial DS (48) dan AS (17).
BACA JUGA:
- Kebakaran di Srengat Blitar Telan Satu Korban Tewas, Diduga Akibat Korsleting
- Polres Blitar Amankan Ribuan Botol Arak Bali yang Hendak Dikirim ke Luar Jawa
- Ratusan Kelompok Tani Tembakau di Blitar Dapat Bantuan Alat Senilai Rp2 Miliar dari DBHCHT
- Ribuan Buruh di Blitar Dapat BLT dari DBHCT Rp300 Ribu per Bulan
Kasi Humas Polres Blitar, Iptu Heri Irianto, membenarkan insiden tersebut dan mengatakan bahwa para korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Sedangkan satu orang bernama AT (41) yang merupakan ketua RT menyerahkan diri ke Polsek Gandusari.
"Benar adanya kejadian tersebut. Satu orang menyerahkan diri sementara dua korban sudah menjalani perawatan di rumah sakit akibat luka di bagian leher dan kepala," kata Heri saat dikonfirmasi, Jumat (19/7/2024).
Disebutkan olehnya, kejadian bermula saat seorang warga bernama Sriadi menemui AT selaku ketua RT untuk memberikan informasi terkait tanaman miliknya yang ada di TKP dirusak oleh korban.
Mendengar hal itu, terduga pelaku mendatangi korban di TKP untuk mengajak berbicara korban secara baik-baik, namun malah terjadi cekcok. Di tengah pertikaian, salah satu korban tiba-tiba melayangkan pukulan ke pelipis AT.
Setelah dipukul, terduga pelaku spontan emosi dan mengambil sabit yang dipegang oleh salah satu petani dan langsung membacok ke bagian belakang leher korban.
"Selanjutnya terjadi perkelahian dimana keduanya korban terkena benda tajam. Para petani yang ada disana kemudian mencoba melerai dan kemudian korban dibawa ke rumah sakit. Sedangkan terduga pelaku masih dalam pemeriksaan lebih lanjut," urai Heri. (ina/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News