TUBAN, BANGSAONLINE.com - Puluhan warga yang berasal dari perwakilan beberapa kecamatan di Kabupaten Tuban mendapatkan sosialisasi program strategis nasional dari Kementerian ATR/ BPN yang dilaksanakan di Aula Hotel Mustika, Senin (12/8/2024).
Dalam kegiatan tersebut, Kementerian ATR/ BPN melalui Kanwil BPN Jatim dan BPN Tuban menggandeng Anggota Komisi II DPR RI, Hj Haeny Relawati selaku mitra kerja.
BACA JUGA:
- Jadi Pembicara pada Konferensi Internasional Unair, AHY Paparkan Upaya Wujudkan 17 SDGs
- Kebut Layanan Sertifikat Tanah, Menteri ATR/BPN: Sudah Berjalan di 44 Kantor Pertanahan
- Kementerian ATR/BPN Gelar Pelatihan Kepemimpinan Administrator
- Di Kampung Naga, Peserta Konferensi Internasional Saksikan Pendaftaran Tanah Ulayat
Kepala ATR/ BPN Kabupaten Tuban, Yan Septedyas, sosialisasi ini bertujuan membuat masyarakat Tuban semakin sadar terhadap bidang pertanahan.
Hasilnya, masyarakat nantinya semakin antusias dalam menyambut program PTSL. Meski selama ini masih ada beberapa kendala terkadang mengenai batas tanah, namun melalui kegiatan ini masyarakat Tuban diharapkan paham terkait pertanahan.
"Selama ini masyarakat sangat antusias dalam menyambut progam PTSL. Namun, realita di lapangan BPN Tuban kerap alami kendala akibat beberapa masyarakat sering lupa batasan tanahnya. Untuk itu, kami minta masyarakat semakin sadar terhadap pertanahan," beber Dyas sapaan akrabnya.
Ia menambahkan, target progam PTSL 2024 ini sebanyak 34.437. Namun, dikarenakan ada Automatic Adjustment (AA) atau pemblokiran, kini target tersebut menjadi 26.426. Sedangkan realisasi sampai saat ini sudah mencapai 25.900. Artinya, BPN Tuban tinggal 500-an sertifikat agar mencapai target.
"Kami berharap adanya program ini dapat meminimalisir permasalahan, dan sasaran program ini adalah kepastian hukum," tegasnya.