MADIUN,BANGSAONLINE.com - Pemerintah Desa Sirapan Kabupaten Madiun membangun 50 jamban bagi warganya yang membutuhkan.
Lantaran masih ada warga yang menggunakan jamban untuk bersama maupun jamban yang tidak layak.
Baca Juga: KAI Daop 7 Gelar Jalan Sehat Bareng Stakeholder dan Kenalkan KA Madiun Jaya
50 jamban yang bersih dan layak bagi warga dikerjakan secara swadaya oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Desa Sirapan telah melalui proses yang disyaratkan bagi Keluarga Penerima Manfaat (KSM).
Semua proses pembangunan jamban bagi KSM dan sumber anggaran secara gamblang dijelaskan oleh kepala Desa Sirapan, Suwito.
Baca Juga: Pelajar Makin Mudah Berobat, Antrean Online Mobile JKN Jadi Solusi di Tengah Kesibukan
"Mulai bulan ini kita telah mengerjakan jamban yang nantinya sebanyak 50 titik. Dengan anggaran pertitiknya sebesar 11,600 juta. Yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus," ujarnya disela aktifitas. Senin (19/8/2024).
Dengan sistem termin, menurut Suwito pada termin pertama ini telah terselesaikan 12 titik dan ada 24 titik yang sudah mulai tahap pengerjaan.
"Pada termin pertama kita sudah selesai 12 jamban sedangkan yang lagi dikerjakan ada sekitar 24 titik," tegasnya.
Baca Juga: RS Hermina Madiun Gelar Company Gathering, Usung Tema 'Atasi Stres di Tempat Kerja'
Salah satu keluarga penerima manfaat, Waluyo sangat mengapresiasi atas bantuan jamban yang diterimanya. Sehingga ia akan merawatnya.
"Sangat senang sekali mendapat bantuan jamban ini. Nantinya bantuan ini akan saya rawat sehingga bisa selalu kita gunakan," ungkapnya. (dro/van)
Baca Juga: Pertamina Buka Suara Soal Kecelakaan Truk Tangki yang Tewaskan Penumpang Motor di Madiun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News