SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Warga RT 05/RW 02 Desa Seketi, Kecamatan Balongbendo, dihebohkan dengan lansia berjenis kelamin wanita yang tenggelam di Sungai Purboyo, Senin (23/9/2024). Berdasarkan keterangan yang diperoleh, korban bernama Seni'ah (72) yang diduga terpeleset hingga akhirnya terjatuh di sungai.
Korban ditemukan oleh warga yang melakukan upaya pencarian sekitar pukul 09.30 WIB. Kapolsek Balongbendo, AKP Sugeng Sulistiyono, mengatakan bahwa kejadian bermula saat pelapor Ferdina (30), merasa curiga karena tidak melihat korban di depan rumahnya.
Baca Juga: Direksi dan Karyawan Sekar Laut Sidoarjo Kompak Dukung Khofifah, Disebut Cagub Paling Ngayomi
Pasalnya, pelapor memahami betul kebiasaan korban yang setiap harinya membersihkan dan menyapu halaman rumah, lalu membuang sampah di Sungai Purboyo yang berada di depan rumah korban. Setelah diamati, tidak ada tanda-tanda korban terlihat kembali di halaman rumahnya, sehingga rasa curiga muncul.
"Pelapor sempat memanggil korban di area sekitar rumah. Namun, tak kunjung mendapat respon dan tak ada jawaban dari korban," kata Sugeng saat dikonfirmasi.
Merespons hal tersebut, pelapor semakin cemas dan menanyakan kepada warga sekitar. Namun, warga tidak ada yang mengetahui keberadaan korban. Akhirnya, pelapor meminta tolong kepada warga untuk mencari korban bersama-sama.
Baca Juga: Kepergok Pemilik saat Beraksi, Maling Motor di Anggaswangi Sidoarjo Ditangkap Warga, 1 Orang DPO
"Saat pelapor mencari di bibir sungai Purboyo, yang bersangkutan menemukan sepasang sandal milik korban serta cikrak," ucap Sugeng.
Mendapati hal tersebut, warga yang mengetahui lantas membantu pelapor untuk mencari korban di sepanjang aliran sungai. Warga mulai menyisir Sungai Purboyo sampai ke kawasan Prambon.
Selepas satu jam setengah melakukan upaya pencarian, akhirnya proses pencarian membuahkan hasil. Saksi M dan B berhasil menemukan korban di dasar sungai, tepatnya di bawah Jembatan Desa Watutulis, Kecamatan Prambon.
Baca Juga: Maling di Sidoarjo Gasak 2 HP dan Uang Tunai
"Korban ditemukan oleh warga sekitar pukul 09.30 dalam keadaan meninggal dunia. Saksi dibantu warga mengevakuasi jenazah korban untuk dibawa ke rumah duka," kata Sugeng.
Berdasarkan keterangan dari keluarg, korban mempunyai riwayat penyakit hipertensi. Diduga, korban tenggelam di sungai akibat terpeleset hingga akhirnya terjatuh.
Atas kejadian tersebut, korban akan dilakukan visum di rumah sakit, namun keluarga korban menolak. Pihak keluarga sudah menerima kejadian tersebut sebagai takdir.
Baca Juga: Gus Muhdlor Sesalkan Kesaksian Pegawai DJP
Tindak lanjutnya, polisi melakukan olah TKP, memeriksa saksi-saksi dan menghubungi tim identifikasi. Kini, jenazah korban sudah disemayamkan oleh pihak keluarga. (cat/rif)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News