KOTA BATU,BANGSAONLINE.com - Tiga pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu di Pilkada Kota Batu 2024 menggelar ikrar kampanye damai di Balai Kota Among Tani kota Batu, Selasa (24/9/2024) sore.
Kegiatan ini merupakan upaya untuk menjunjung tinggi prinsip demokrasi yang sehat dan damai.
Baca Juga: Debat Publik Terakhir Pilwali Kota Batu Sukses Digelar, Ketua KPU: Pilihan Kini Ada di Masyarakat
Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat serta para pendukung masing-masing pasangan calon.
Tiga paslon tersebut, yakni pasangan nomor urut 1 Nurochman-Heli Suyanto, nomor urut 2 Firhando Gumelar-Rudi, dan nomor urut 3 Kris Dayanti-Kresna Dewanata Prosakh, sepakat untuk menjadikan Pilkada Kota Batu 2024 sebagai ajang yang bersih dan demokratis.
Dalam pernyataan bersama, mereka menegaskan penolakan terhadap segala bentuk politisasi SARA, ujaran kebencian, berita hoax, kampanye hitam, serta praktik politik uang.
Baca Juga: Antisipasi Gangguan saat Pilkada 2024, Bawaslu Kota Batu Lakukan Pemetaan TPS Rawan
Ikrar ini juga sebagai upaya untuk mengedukasi masyarakat agar lebih kritis dalam menyaring informasi yang beredar menjelang pemilihan.
Para paslon meminta masyarakat untuk tidak mudah terjebak dalam berita-berita hoax yang seringkali digunakan untuk merusak citra lawan politik.
Acara ditutup dengan simbolis penandatanganan kesepakatan oleh ketiga pasangan calon, disaksikan oleh para petinggi pemerintah kota Batu dan para perwakilan dari komunitas masyarakat.
Baca Juga: Debat Publik Kedua Pilwalkot Batu, Ini Janji dari 3 Paslon soal Pendidikan
Dengan langkah ini, diharapkan Pilkada Kota Batu bisa berjalan tanpa insiden yang merugikan, serta menghasilkan pemimpin yang benar-benar diamanahkan oleh rakyat berdasarkan suara yang sah.
Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, menekankan pentingnya persatuan di antara warga Kota Batu.
Rasa khawatir yang sempat menghinggapi dirinya saat pengundian berlangsung sirna ketika melihat antusiasme dan dukungan dari masing-masing pendukung paslon.
Baca Juga: Berantas Hoaks dan Fitnah di Medsos Jelang Pilkada 2024, Bawaslu Kota Batu Gandeng Mafindo
"Pesta demokrasi ini adalah momen bersejarah bagi kita semua. Mari kita sambut pemimpin baru dengan semangat yang positif,” tegasnya.
Sedang Aries Agung Paewai, Pj. Wali Kota Batu, menjelaskan bahwa kebersamaan adalah landasan utama dalam menjalankan demokrasi. Ia berharap seluruh elemen masyarakat dapat berkolaborasi demi menciptakan Pilkada yang damai.
Baca Juga: KPU Kota Batu Sebut Debat Publik Jadi Pertimbangan Calon Pemilih
"Kita adalah keluarga besar. Meski memiliki pilihan yang berbeda, kita tetap satu kesatuan yang harus saling menghargai," ujarnya.
Sujiwo Tejo, yang dikenal dengan pendekatan humanisnya, mengajak semua pihak untuk tidak terbawa emosi saat berpolitik. Ia menyerukan agar semua tim sukses menjaga sikap sportif dan tidak terjebak dalam gesekan yang merugikan.
Baca Juga: Marak Perusakan Baliho, Paslon Nurochman-Heli Mengadu ke Bawaslu Kota Batu
"Politik itu adalah sebuah permainan. Mari kita jaga semangat persaudaraan diantara kita," pesannya.
Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat, perwakilan partai politik, serta warga yang ingin menyaksikan langsung momen bersejarah tersebut.
Seiring dengan berjalannya waktu menuju pemilihan, harapan besar agar suasana damai terus terjaga dan dijadikan pedoman bagi seluruh lapisan masyarakat pun semakin menguat.
Baca Juga: Usung Sigap Pilkada Damai, Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya Tiba di Kota Batu
Baik Kapolres Batu, Pj. Wali Kota Batu, maupun Sujiwo Tejo berharap agar Pilkada kali ini tidak hanya menjadi ajang pemilihan pemimpin, tetapi juga memperkokoh persatuan di tengah keragaman. (adi/van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News