Cagak Agung Gresik Jadi Percontohan Desa Berdaya di Jatim

Cagak Agung Gresik Jadi Percontohan Desa Berdaya di Jatim Para pejabat Pemkab Gresik dan Pemprov Jatim saat launching Desa Cagak Agung jadi percontohan desa berdaya. Foto: Ist

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Desa Cagak Agung, Kecamatan Cerme, Kabupaten Gresik, menjadi percontohan desa berdaya di Jawa Timur. Peluncuran ditandai pembukaan Food Court Desa Berdaya yang menyediakan aneka makanan yang disajikan oleh UMKM pada Sabtu (5/10/2024) malam.

Ribuan masyarakat yang hadir dalam acara itu mendapatkan aneka makanan secara gratis, dengan cukup menunjukkan kupon yang disediakan panitia. Salah satu warga Desa Cagak Agung, Nanda, mengaku senang bisa mendapatkannya.

Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai

"Ini dapat gado-gado gratis, cukup menyerahkan kupon. Senang, ke sini sama keluarga," katanya

Kepala Desa Cagak, Agung Sapa'at, mengatakan bahwa pihaknya menghadirkan 45 UMKM yang ada dalam launching agenda tersebut.

"Sebanyak 2.250 porsi makanan digratiskan sebagai wujud syukur, karena Desa Cagak Agung menjadi salah satu percontohan desa berdaya yang dipilih oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Provinsi Jawa Timur," paparnya.

Baca Juga: Di Ponpes Tanbihul Ghofilin, Plt Bupati Gresik Sosialisasikan Cegah Kekerasan Perempuan dan Anak

Ia menyebut, Cagak Agung menjadi percontohan desa berdaya di Jawa Timur setelah penunjukkan langsung dari berdasarkan beberapa kriteria, seperti berstatus desa mandiri dan badan usaha milik desa (BUMDes) yang berjalan baik.

"Alhamdulillah desa kami menjadi percontohan desa berdaya di Jawa Timur, kami launching food court desa, menyediakan ribuan menu gratis dari 45 UMKM. Kami berharap warga kami semakin mandiri maju berdaya," ucapnya.

Sementara itu, Kepala , Abu Hasan, meminta Desa Cagak Agung mengelola dengan baik bantuan tambahan DD (dana desa) senilai Rp145 juta dari provinsi, terutama untuk meningkatkan potensi ekonomi desa agar benar-benar menjadi desa mandiri, maju, dan berdaya.

Baca Juga: Pendukung Kotak Kosong di Gresik Soroti Rendahnya PAD 2024

"Apa yang sudah diberikan Provinsi Jawa Timur, tambahan Dana Desa agar menguatkan kembali potensi ekonomi desa, menjaga keguyuban, kesejahteraan masyarakat dan ketahanan pangan. UMKM harus bisa hadir di malam-malam berikutnya," katanya.

"Paling tidak Sabtu dan Minggu, agar benar-benar menjadi desa berdaya. Diharapkan program desa berdaya bisa menular ke desa-desa mandiri lainnya di Kabupaten Gresik," tuturnya menambahkan.

Launching dihadiri oleh Kabid Pemberdayaan Masyarakat dan Usaha Ekonomi Desa DPMD Jatim, Gorby Martapura, dan juga Camat Cerme, Umar Hasyim, dan pejabat Forkopimcam Cerme. (hud/mar)

Baca Juga: Anggaran BK dan Pokir DPRD Gresik Berkurang, Pemdes Slempit Gelar Musdes P-APBDes 2024

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO