
KOTA KEDIRI,BANGSAONLINE.com - Calon Wali Kota Kediri nomor urut 2 Ferry Silviana Feronica, melanjutkan aksi blusukannya dengan menyapa warga di Kampung Tahu di Kelurahan Tinalan, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, Sabtu (19/10/2024).
Kampung tahu sendiri kini terus berkembang sebagai pusat industri kreatif, seperti halnya dengan Kampung Pecut di Kelurahan Kemasan dan Kampung Tenun di Kelurahan Bandar Kidul.
Baca Juga: Tuntut Evaluasi MBG, Ratusan Mahasiswa Gabungan Gelar Aksi Demo di Kantor DPRD Kabupaten Kediri
Dukungan terhadap UMKM lokal semakin kuat melalui berbagai program inovatif yang mendorong kemajuan ekonomi masyarakat.
Salah satu pelaku UMKM di Kampung Tahu, Tinalan, Nurhidayati yang tinggal di RT O4 RW 01 kelurahan Tinalan, menyampaikan harapannya, terkait program pemerintah seperti banmod (bantuan modal) dan prodamas yang sangat membantu.
"Banmod dan Prodamas sudah terbukti manfaatnya bagi masyarakat di Kampung tahu, terutama dalam memperluas pemasaran dan meningkatkan kualitas produk tahu seperti usaha saya ini. Semoga lebih banyak program yang memberdayakan UMKM ke depannya,"harapnya.
Baca Juga: Geruduk DPRD Kota, Mahasiswa Unibraw Kediri Tuntut Program MBG Dievaluasi
Hal senada disampaikan oleh Andi Suhartanto, pemilik Dapur Mbok D'wor yang menjual gado-gado, rujak cingur, dan tahu lontong.
Menurutnya, program bantuan modal usaha (Banmod) dari pemerintah telah memberikan dampak positif bagi pelaku UMKM di RT 02 RW 05 Kelurahan Tinalan.
"Program Banmod benar-benar membantu kami dalam mengembangkan usaha. Harapan saya, pada tanggal 27 November nanti, para pelaku UMKM akan memilih pemimpin yang benar-benar paham dan peduli dengan nasib kami," ujar Andi Suharto.
Baca Juga: KPU Kabupaten Kediri Gelar FGD Evaluasi Pilkada 2024
Dukungan ini sangat relevan dengan pengembangan industri kreatif yang terus didorong oleh berbagai pihak, termasuk oleh calon pemimpin yang memahami dan mengerti kebutuhan UMKM.
Salah satu pendukung utama program ini adalah Bunda Fey, yang meneruskan program-program dari pemerintahan sebelumnya.
Baca Juga: Catat! Pemkot Kediri Beri Hadiah Pemeriksaan Kesehatan Gratis Kepada Warga yang Ulang Tahun
Andi Suhartanto berharap pemimpin yang terpilih nanti dapat melanjutkan dan mengembangkan program-program yang ada untuk kesejahteraan bersama, terutama bagi pelaku UMKM.
"Harapan saya, pemimpin yang terpilih nanti dapat melanjutkan dan mengembangkan program-program yang ada untuk kesejahteraan bersama," pungkasnya.
Bunda Fey, sapaan akrab Ferry Silviana Veronika, mengatakan bahwa kampung Tahu adalah bukti nyata bagaimana kreativitas lokal dapat menggerakkan ekonomi masyarakat.
Baca Juga: Pj Wali Kota Zanariah Pamit, Silaturahmi ke Lirboyo dan Ziarah ke Makam Mbah Wasil
"Program FREN diharapkan dapat meningkatkan potensi UMKM di sini dan menjadikan Kampung Tahu sebagai contoh destinasi wisata industri kreatif di Kota Kediri yang sudah tidak asing lagi namanya,"ucapnya.
Bunda Fey sendiri berkomitmen untuk terus mendukung pelaku UMKM melalui berbagai program bantuan yang telah berjalan, seperti Banmod.
"Kami berkomitmen untuk terus mendukung pelaku UMKM melalui berbagai program bantuan. UMKM merupakan tulang punggung perekonomian kita, dan dengan dukungan yang tepat, mereka pasti bisa berkembang lebih pesat,"tegas Bunda Fey. (uji/van)
Baca Juga: Jelang Akhir Masa Jabatan, Pj Wali Kota Batu Aries Jamu 400 Anak Yatim dan Warga Prasejahtera
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News