
KOTA BATU,BANGSAONLINE.com - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu bakal melangsungkan proyek pembangunan pedestrian 2025 di tiga titik jalan protokol.
Proyek yang dianggarkan sebesar Rp12,1 miliar ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan dan keamanan pejalan kaki, serta memperindah wajah Kota Batu.
Baca Juga: Wali Kota Batu Ikut Retreat Kepala Daerah, Nurochman: Pemerintahan Tetap Jalan Dipimpin Mas Wawali
Proyek pembangunan pedestrian akan dilakukan di Jalan Trunojoyo Songgokerto, Jalan Sultan Agung, dan Jalan Soekarno Beji, serta termasuk pembangunan jembatan di SMPN 03 Beji Batu. Proyek ini merupakan langkah strategis untuk menghadirkan ruang publik yang lebih ramah bagi pejalan kaki di pusat kota.
Kepala DPUPR Kota Batu, Alfi Nurhidayat, menjelaskan bahwa proyek ini akan mencakup pembangunan sepanjang 5 kilometer di ketiga titik jalan protokol.
“Tahun 2025 ini DPUPR Kota Batu akan mengalokasikan dana pembangunan pedestrian di sisi kanan dan kiri Jalan Protokol. Untuk Jalan Trunojoyo, dianggarkan dana APBD sebesar Rp 3,1 miliar,” ungkapnya, Rabu (8/1/2025)
Baca Juga: Resmi Dilantik Sebagai Kada Kota Batu, Nurochman-Heli Siap Wujudkan mBATU SAE
Menurut Alfi, sedang dana sebesar Rp 4 miliar telah dialokasikan untuk pengembangan pedestrian di Jalan Sultan Agung.
Selain itu, proyek pembangunan jembatan di depan SMPN 03 juga mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp5 miliar. Secara keseluruhan, total anggaran yang dialokasikan untuk proyek pedestrian dan jembatan ini mencapai Rp12,1 miliar.
Alfi menjelaskan bahwa proyek ini merupakan tindak lanjut dari inisiatif pembangunan sebelumnya yang bertujuan untuk meningkatkan konektivitas di kawasan tersebut.
Baca Juga: AJI dan PWI Malang Raya Desak Tindak Tegas Oknum Wartawan yang Lakukan Pemerasan di Kota Batu
Proyek pedestrian diharapkan dapat menghubungkan Jalan Pattimura hingga Beji melalui Jalan Soekarno, menciptakan jalur yang aman dan nyaman bagi pejalan kaki.
"Langkah ini diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam beraktivitas serta meningkatkan keamanan berkendara dan berjalan kaki," ungkap Alfi.
Pembangunan jembatan di depan SMPN 03 menjadi salah satu fokus utama, karena diharapkan dapat menjamin keamanan siswa saat berangkat dan pulang sekolah.
Baca Juga: Hujan Lebat Sore Hari ini di Kota Batu Sebabkan Plengsengan di Punten Bumiaji Longsor
"Kami berupaya memastikan bahwa siswa aman dan nyaman ketika naik turun kendaraan," tambahnya.
Pemerintah menargetkan peluncuran pembangunan pedestrian dan jembatan ini pada bulan Maret atau April 2025.
Dengan langkah ini, diharapkan perkembangan infrastruktur dapat memberikan dampak positif bagi komunitas serta mendukung mobilitas di Kota Batu.
Baca Juga: Walkot dan Wawali Kota Batu Terpilih Selesai Jalani Tes Kesehatan di Kemendagri
Proyek ini tak hanya sekedar pembenahan fisik, namun juga merupakan upaya panjang dalam mewujudkan lingkungan yang lebih bersahabat bagi masyarakat, terutama bagi pejalan kaki dan siswa.
"Dengan keberadaan proyek pembangunan pedestrian, diharapkan akan tercipta lingkungan yang lebih bersahabat, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga ruang publik" pungkasnya. (adi/van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News