
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Bertempat tinggal di sekitar sumber minyak belum menjamin akan mendapatkan penghidupan yang layak. Seperti yang dialami warga Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori, Tuban. Hampir setiap tahun desa yang masuk lingkaran asset 4 field Cepu yang dikelola Pertamina Eksplorasi dan produksi (Pertamina EP) ini dilanda kekeringan.
Tidak heran bila musim kemarau seperti saat ini, para warga membutuhkan bantuan air bersih. Bahkan, setiap ada droping air bersih, warga langsung berbondong-bondong dengan membawa ember dan Jurigen. Meski untuk mendapatkan air harus mengantri, mereka tetap senang dengan bantuan dropping air bersih yang diberikan Polres Tuban, Jum'at (18/9).
Baca Juga: Kecelakaan Adu Banteng Truk dan Motor di Jalan Merakurak-Tuban, Pemotor Kritis
“Yo seneng mas oleh bantuan air bersih, opo maneh musim kemarau ngene (Ya senang mas dapat bantuan air bersih, apalagi saat ini musim kemarau),” ungkap Titik (40) salah warga Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori saat ikut mengantri bantuan air bersih dari Polres Tuban, Jum’at (18/9) pagi.
Menurutnya, meski desanya berada di lingkaran sumur tapen milik asset 4 field Cepu yang dikelola Pertamina EP. Namun, setiap musim kemarau para warga masih kerja keras mendapatkan air bersih lantaran sumur yang dimiliki telah mengering. Adanya sumur pompa di balai desa pun tidak maksimal karena mengambilnya harus bergantian.
“Di sebelah balai desa ada, tapi ya gantian dan antri,” keluh ibu dua anak ini.
Baca Juga: Tak Terima Istrinya Diajak Berhubungan Badan, Pria di Tuban Bacok Penagih Utang
Lanjut Titik, dirinya meminta kepada pemerintah atau pihak Pertamina EP agar membantu warga yang membutuhkan air bersih. “Karena airnya sulit, pilih mengalah jarang mandi,” ucap perempuan yang kesehariannya sebagai buruh tani ini.
Sementara Kapolres Tuban, AKBP Guruh Arfi Darmawan bersama jajaran anggota Polsek Senori saat memberikan bantuan air bersih di Desa Sugiharjo, Kecamatan Senori mengatakan, dropping air bersih ini merupakan bagian dari pelayanan masyarakat. Disadari, memang kebutuhan air sangat vital bagi masyarakat, terutama yang dilanda kekeringan. Sehingga, dengan batuan air bersih ini diharapkan para warga bisa terbantu.
“Alhamdulillah distribusi ini sudah berjalan kurang lebih selama 3 bulan. Selain menyewa truk tangki, biasanya mobil patroli juga kita gunakan mengakut air bersih untuk dibagikan pada masyarakat yang membutuhkann air,” terangnya.
Baca Juga: Maret 2025, Harga Pertamina Dex Series Turun
Sementara itu, Pihak Menajer legal and Relations Asset Pertamina EP, Sigit Dwi Aryono ketika dikonfrimasi BANGSAONLINE.com mengenai hal itu belum memberikan jawaban. Saat dihubungi dan dikirm pesen pendek belum juga ada balasan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News