BONDOWOSO, BANGSAONLINE.com – Akibat musim kemarau yang panjang, 10 Desa dari 10 Kecamatan di Bondowoso mengalami kekeringan. Hal ini berdasarkan data dan pemetaan dari Badan Penanggulanan Bencana Daerah (BPBD) Bondowoso.
10 Desa yang dilanda kekeringan itu adalah Desa Tanggulangin Kecamatan Tegalampel , Desa Gayam dan Lumutan Kecamatan Botolinggo, Desa Wonoboyo dan Leprak Kecamatan Klabang, Desa Sumbersari Kecamatan Maesan, Desa Penambangan Kecamatan Curahdami, Desa Trebungan Kecamatan Taman Krocok, Desa Bandilan Kecamatan Prajekan, Desa Patemon, dan Gadingsari Kecamatan Pakem, serta Desa Jatisari dan Banyu Putih Kecamatan Wringin.
Baca Juga: Relawan Khofifah-Emil Bondowoso Deklarasi Kebulatan Tekad Pemenangan Pilgub Jatim 2024
Menurut Kepala BPBD Kabupaten Bondowoso, Kukuh Triatmoko berdasarkan perkiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), kekeringan tahun ini lebih lama dibandingkan tahun lalu.
“Panjangnya musim kemarau saat ini akibat dampak dari el nino. Jika tahun lalu bulan November hujan sudah mulai turun, tahun ini diperkirakan bulan November masih masuk dalam masa kemarau. Hujan baru diperkirakan turun pada akhir bulan November,” ujar Kukuh.
Kukuh mengatakan, dalam menangani bencana kekeringan ini, BPBD setempat sementara melakukannya dengan dua cara, yaitu jangka pendek dan jangka panjang. Jangka pendek dengan mendistribusikan air bersih dan jangka panjang, memberikan bantuan perpipaan. Untuk tahun ini ada 4 desa yang direncanakan mendapatkan bantuan perpipaan. (gik/rev)
Baca Juga: Prediksi Cuaca di Bondowoso pada 5 Januari 2024 Oleh BMKG: Berawan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
