
BANGSAONLINE.com – Sebelumnya, sebuah laporan toksikologi pada bulan November mengungkapkan dalam tubuh Liam Payne terdapat alkohol, kokain, dan obat-obatan antidepresan dalam 72 jam sebelum kematiannya. Namun, baru-baru ini terdapat informasi terbaru mengenai salah satu member One Direction itu.
Siaran pers, melalui Kantor Kejaksaan Pidana dan Permasyarakatan Nasional No. 14 pada hari Senin (21/2/2025), menyatakan bahwa Payne memiliki “konsentrasi alkohol hingga 2,7 gram per liter dalam darah pada saat kematiannya.”
Baca Juga: JU-NE iKON Kembali Berakting dalam Drama Thriller Kriminal 'CONVICTION (단죄)‘
Menurut laporan yang telah dirilis, dalam tubuh penyanyi yang telah meninggal Oktober tahun lalu itu juga terdapat “metabolit kokain, metilekgonin, benzoilekgomin, kokaetilena, dan obat setralin.”
Dikutip dari Alcohol.com, jika konsentrasi alkohol dalam darah (BAC) mencapai 2,7 gram per liter atau setara dengan 0,27%, maka hal tersebut dapat menyebabkan kebingungan, perasaan linglung, dan disorientasi.
Siaran pers tersebut juga mengungkapkan bahwa penuntutan terhadap Braian Paiz karena memasok narkoba dengan imbalan uang telah dikonfirmasi. Meskipun, sebelumnya ia menyangkal hal tersebut dan menyatakan bahwa ia melakukannya secara gratis.
Baca Juga: Jason Isaacs Sebut Proses Produksi Harry Potter Tak Menyenangkan
“Bukti yang dikumpulkan mengungkapkan adanya sifat yang mencurigakan dari transaksi tersebut dan memungkinkan pengesahan terhadap penuntutan yang diperintahkan oleh pengadilan sebelumnya,” kata para hakim.
Hal tersebut dibuktikan melalui kamera CCTV di mana setelah tiba di hotel pada Senin (14/10/2024) dini hari, Payne pergi menuju resepsionis untuk meminta uang.
Sementara itu, laporan polisi yang telah dibuat di kediaman Paiz mengonfirmasi bahwa, “semua penduduk atau keluarga di tempat tersebut memiliki mata pencaharian utama sebagai penjual bahan narkotika.”
Baca Juga: THE BOYZ Umumkan Comeback Pertamanya Setelah Bergabung dengan Agensi Baru
Terakhir, siaran pers menyatakan bahwa ketika memeriksa pesan-pesan antara Payne dan Paiz, terdakwa mengirimi Payne pesan teks yang berbunyi, “Pria yang merokok itu baru saja menjawab pesan saya, datanglah nanti jika kamu mau.”
“Saya punya $100 AS,” jawab Payne. (mg5)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News