Nyatakan Kesiapan Layani Arus Mudik, Kapolri Pimpin Upacara Apel Operasi Ketupat 2025 di Grahadi

Nyatakan Kesiapan Layani Arus Mudik, Kapolri Pimpin Upacara Apel Operasi Ketupat 2025 di Grahadi Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo saat memberikan keterangan usai apel. Foto: Rusmiyanto/BANGSAONLINE

Sedangkan untuk tempo waktu operasi ketupat akan dibagi menjadi 2 versi.

“Kita melaksanakan rencana kegiatan Operasi Ketupat yang dibagi menjadi dua versi, untuk operasi di wilayah Mapolda mulai dari Lampung sampai Bali, itu akan dilaksanakan 17 hari. Sedangkan untuk 28 Mapolda yang lain akan dilaksanakan 14 hari. Hal itu merupakan petimbangan akan padat nya masyarakat dalam berlibur di Idulfitri 2025,” tegas Kapolri.

Dari jumlah para pemudik Idulfitri 2025 yang diprediksikan volume kemacetan akan meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, Polri akan mengantisipasi kemacetan di jalur mudik, Polri juga berkoordinasi dengan pemerintah untuk pelaksanaan pola work from anywhere (WFA) terhadap para pekerja.

“Kemudian terkait dengan beberapa upaya untuk mengurai kemacetan, pemerintah juga memberikan insentif bagi masyarakat antara lain WFA (work from anywhere),” tambah Kapolri.

Selain dilakukaan upaya keselamatan dalam hal jalur lalu lintas mudik lebaran Idulfitri 2025, juga mengantisipasi cuaca ekstrem saat arus mudik dan balik.

Kapolri juga menyatakan kesiapan jajarannya dalam menghadapi situasi darurat seperti bencana banjir saat mudik berlangsung.

“Kemudian, karena saat ini juga sedang menghadapi musim hujan, sehingga tentunya kita juga bahas berbagai macam alternatif apabila terjadi bencana banjir ataupun tanah longsor yang tentunya akan mengganggu jalur. Oleh karena itu, juga kesiapan tim respons cepat untuk melaksanakan langkah-langkah apabila terjadi bencana itu juga harus bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,” tutupnya. (rus/van)