Tak Perlu Bingung Daftar JKN, BPJS Kesehatan Turunkan Agen Pesiar untuk Bantu Pendaftaran Warga Desa

Tak Perlu Bingung Daftar JKN, BPJS Kesehatan Turunkan Agen Pesiar untuk Bantu Pendaftaran Warga Desa Kepala BPJS Kesehatan Cabang Madiun, Wahyu Dyah Puspitasari, saat sosialisasi Program Petakan, Sisir, Advokasi, dan Registrasi (Pesiar). (Ist)

MADIUN, BANGSAONLINE.com - BPJS Kesehatan Cabang Madiun terus berupaya mewujudkan cakupan jaminan kesehatan melalui Program Petakan, Sisir, Advokasi, dan Registrasi (Pesiar). Yaitu program yang menyasar desa-desa dan wilayah terpencil untuk memastikan seluruh lapisan masyarakat bisa mengakses layanan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dengan mudah.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Madiun, Wahyu Dyah Puspitasari, menjelaskan bahwa melalui Program Pesiar, masyarakat yang sebelumnya kesulitan dalam proses pendaftaran JKN, kini mendapatkan pendampingan langsung dari Agen Pesiar. Mereka bertugas mulai dari sosialisasi, pengisian formulir, hingga aktivasi kepesertaan.

“Dengan adanya agen Pesiar, masyarakat desa tidak perlu bingung lagi soal pendaftaran JKN. Semua akan didampingi dari awal sampai selesai. Kami ingin memastikan bahwa tidak ada satu pun warga yang tertinggal untuk mendapatkan perlindungan kesehatan,” beber Wahyu Dyah Puspitasari, Jumat (9/5/2025).

Program Pesiar merupakan bentuk sinergi antara BPJS Kesehatan dengan sejumlah kementerian, termasuk Kementerian Desa PDTT, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), serta Kementerian Koordinator PMK.

Agen Pesiar sendiri ditunjuk berdasarkan rekomendasi dari perangkat desa setempat, agar pendekatan yang dilakukan lebih tepat sasaran.

“Tujuan dari Pesiar ini luas, mulai dari memetakan warga desa yang belum jadi peserta JKN, menyisir pekerja informal yang belum terdaftar, hingga melakukan sosialisasi manfaat JKN. Bahkan, proses registrasi juga bisa dilakukan langsung di desa oleh Agen Pesiar,” paparnya.

Pendaftaran peserta baru bukan satu-satunya layanan yang diberikan. Agen Pesiar juga membantu masyarakat yang ingin reaktivasi keanggotaan atau mengubah segmen kepesertaan. Semuanya dilakukan dengan koordinasi bersama petugas BPJS Kesehatan setempat.

Salah satu Agen Pesiar yang aktif di Magetan, Pitriyus Priyani, mengaku antusias menjalankan tugasnya. Ia merasa bangga bisa berperan langsung dalam membantu warga desa memahami pentingnya jaminan kesehatan.

“Rasanya menyenangkan bisa membantu warga yang belum tahu cara daftar JKN. Saya merasa tertantang untuk terus mengedukasi mereka. Apalagi jika desa tersebut belum UHC (Universal Health Coverage), itu jadi motivasi bagi saya untuk bergerak lebih cepat,” ungkap Priyani.

Menurutnya, banyak warga desa yang sebenarnya ingin mendaftar JKN, namun terkendala informasi dan akses. Oleh karena itu, kehadiran Agen Pesiar dinilai sangat membantu dalam menjembatani kebutuhan masyarakat dengan layanan BPJS Kesehatan.

“Saya akan terus berkoordinasi dengan petugas BPJS jika ada hal-hal yang harus ditanyakan. Saya ingin memastikan bahwa warga yang mendaftar melalui saya bisa langsung aktif dan tidak terkendala layanan kesehatan,” pungkasnya.

BPJS Kesehatan berharap, kehadiran Program Pesiar mampu mempercepat tercapainya UHC di daerah pedesaan. Masyarakat yang sudah aktif sebagai peserta JKN diharapkan dapat merasa lebih aman dan terlindungi, terutama saat membutuhkan pelayanan kesehatan mendesak. (adv/fer/msn)