Presiden Percepat SRLL Surabaya-Sidoarjo dan Double Track Wonokromo, Ini Penjelasan Khofifah

Presiden Percepat SRLL Surabaya-Sidoarjo dan Double Track Wonokromo, Ini Penjelasan Khofifah

"Proyek SRRL sejalan dengan visi besar Asta Cita dan Prioritas Nasional Presiden Prabowo untuk mendukung sistem transportasi yang terintegrasi dan berkelanjutan," kata Khofifah.

Khofifah optimis, kehadiran SRRL mampu mengoptimalkan berbagai aspek layanan KA Perkotaan yang menghubungkan Surabaya dengan berbagai kota-kota penyangga di sekitarnya seperti Sidoarjo, Gresik, Mojokerto dan Lamongan.

"Proyek ini dapat mewujudkan sistem transportasi yang lancar, aman dan berkelanjutan serta memberikan manfaat langsung bagi sekitar 10 juta penduduk di kawasan Metropolitan Surabaya," jelasnya.

"Selain itu, mendukung pencapaian target Pertumbuhan Ekonomi Nasional sebesar 8% dan sejalan dengan Prioritas Nasional, yaitu PN 2 (Transformasi Ekonomi Hijau), PN 3 (infrastruktur Berkelanjutan) dan PN 6 (Penguatan Perkotaan) dengan meningkatkan konektivitas Surabaya-Sidoarjo," imbuhnya.

Tidak sekadar mewujudkan sistem transportasi yang terintegrasi dan berkelanjutan, Khofifah mengatakan, kehadiran SRRL akan menjawab tingginya kebutuhan mobilitas masyarakat sekitar terhadap penggunaan transportasi massal yang terus meningkat dari waktu ke waktu.

"Kami terus mendorong percepatan penyelesaian dokumen dan koordinasi lintas sektoral agar berbagai proses persiapan administratif ini dapat segera rampung sehingga proses konstruksi dapat segera dimulai sesuai jadwal, yakni tahun 2027 mendatang," jelasnya.

Sedangkan untuk percepatan pembangunan Jalur Ganda Kereta Api segmen Sepanjang - Wonokromo, ditegaskan Gubernur Khofifah saat ini telah tersedia dokumen Detail Engineering Design (DED) dari Kementerian

Perhubungan. Pembangunan jalur ini diharapkan dapat mengurai bottleneck pada jalur kereta api lintas selatan Jawa.

Sementara itu, Direktur Jenderal Perkeretaapian Allan Tandiono menyampaikan proyek SRRL direncanakan akan dikerjakan proses konstruksi proyek SRRL pada tahun 2027 dan dibagi menjadi dua tahap, yakni Tahap 1 (Fase A dan B) dan Tahap 2.