Gurame berukuran 1,2 Kg yang berhasil landing menggunakan umpan gacor di artikel ini. Foto: BANGSAONLINE
Kebanyakan gurame tak mau memakan umpan atau sulit haup karena masih baru dipindah ke kolam.
Jika ikan baru ditabur atau dilepas oleh pengelola kolam pada sore atau malam hari, biasanya gurame tak mau memakan umpan hingga keesokan pagi hari.
Untuk kasus tersebut biasanya gurame penghuni baru baru bisa memakan umpan di sore hari atau 30 jam setelah ditabur.
Urutan Umpan Gacor untuk Gurame, Bisa Pakai Essen atau Tidak
BACA JUGA:
Setelah mengetahui tips dan rangkaian yang harus digunakan, inilah urutan umpan ikan gurame paling gacor.
1. Pelet
Pelet dikenal sebagai umpan yang paling simpel karena sangat mudah dipakai dan banyak dijual di pasaran.
Tetapi pelet ini biasanya disukai oleh gurame racing atau gurame dengan ukuran 400gram sampai 500gram per ekornya.
Khusus gurame, bisa menggunakan pelet 781-2 atau bandul galatama.
Caranya, sangrai pelet bubuk atau yang sudah digiling halus selama 3-5 menit dengan api kecil.
Atau kalau mau lebih praktis bisa beli pelet khusus gurame yang sudah disangrai. Contohnya, pelet khusus gurame merk MTC atau Rambo.
Karena gurame adalah ikan omnivora dan cenderung menyukai aroma manis sedikit gurih, pelet yang disangrai tadi bisa dicampurkan pelet aroma nangka atau pisang susu yang banyak dijual di toko umpan atau marketplace.
Untuk essen opsional. Jika ingin menambahkan essen bisa ditambahkan essen aroma jeruk, pisang atau nangka seribu bunga dengan dosis tipis yakni sebanyak 1 sampai 3 tetes per satu genggam adonan umpan.
Namun, risiko menggunakan pelet adalah kerap kali umpan habis atau justru dimakan oleh ikan nila baik ukuran kecil sampai sedang. Dan ini yang kerap terjadi di kolam campur.
2.Jangkrik
Serangga yang satu ini kerap jadi pilihan untuk memancing gurame. Menggunakan umpan jangkrik cukup efektif untuk gurame ukuran 600gram ke atas.
Sebab, gurame yang terhitung dewasa cenderung memakan serangga dan sayuran.
