Puting Beliung Terjang Ngawi lagi, Satu Sekolah Rusak Tertimpa Pohon

NGAWI, BANGSAONLINE.com - Hujan yang mengguyur Ngawi sejak beberapa hari yang lalu juga membawa musibah. Sebab, guyuran hujan di Ngawi yang rata-rata terjadi sore hari itu juga diikuti putaran angin puting beliung.

Seperti yang terjadi Kamis (12/11) kemarin, di mana dalam kota dan sekitarnya diguyur hujan dan juga diikuti angin puting beliung. Akibatnya, banyak ditemukan pohon yang tumbang. Meski tidak ada korban jiwa, namun kerugian material ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Baca Juga: Personel Gabungan TNI-Polri Evakuasi Warga Terdampak Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Ngawi

Di daerah Desa Grudo Kecamatan Ngawi misalnya, puting beliung merobohkan puluhan pohon dan menyingkapkan banyak puluhan atap rumah penduduk. Bahkan sebuah pohon lamtoro gong di ambruk menimpa bangunan kelas SDN Grudo 2. Ambruknya pohon juga menimpa kios di pinggir jalan Suryo.

Akibat ambruknya pohon tersebut, 3 bangunan kelas rusak. Wahyuni Atik Utami, S.Pd, kepala sekolah SDN Grudo 2 menjelaskan jika ambruknya kelas tersebut terjadi tak lama usai siswa pulang sekolah sekitar pukul 1 siang kemarin (12/11).

"Sebentar lagi murid-murid melaksanakan ujian dan otomatis dengan adanya ruang kelas yang tidak dapat dipakai akan mengganggu proses belajar mengajar," terangnya di depan kepala desa Grudo, Triono.

Baca Juga: Masuki Musim Penghujan, BPBD Ngawi Lakukan Pemetaan Wilayah Rawan Bencana

Triono menyarankan agar sekolah segera mencari ganti tempat belajar mengajar sementara, demi menjaga hal-hal yang tidak diinginkan terhadap murid-murid SD Grudo.

Wahyuni sendiri mengaku sudah melaporkan hal tersebut ke UPTD dan ke Dinas Pendidikan melalui Kabid Dikdas. Ia berharap dinas cepat merespon. "Sebab untuk kelas 6 khususnya membutuhkan ketenangan dan kenyamanan dalam proses belajar mengajar," pungkasnya saat ditemui BANGSAONLINE. (nal/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News