SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Keripik nangka asal Jember ternyata sudah mencapai pasar Eropa. Salah satu pemilik usaha keripik nangka, Nuril Anwar mengaku jika dirinya sudah banyak permintaan dari Eropa dan negara tetangga Malaysia.
Bahkan anwar mengatakan jika permintaan dari luar negeri itu bisa mencapai 1-6 ton. Nuril mengaku jika omset untuk pasar ekpor bisa mencapai 70 sampai 80 juta setiap bulannya.
Baca Juga: Bosa Jasa: Solusi Urus Izin Usaha Mudah dari Rumah Saja
"Alhamdulillah bisa mencapai 70 jutaan untul tiap bulan. Terkadang kami juga sampai kuwalahan," kata Nuril Anwar
Nuril menambahkan jika dagangannya ini sudah bisa masuk ke toko-toko modern. Ia juga mengaku jika mendapat tawaran kontrak 2 ton setiap bulannya oleh salah satu perusahaan, tetapi ia mengaku belum mampu karena yang menjadi kendala adalah keterbatasan SDM dan alat yang ia punya.
"Untuk itu saya meminta bantuan pemerintah khususnya Disperindag untuk mungkin membantu penyediaan alat atau yang lainya," jelasnya kepada awak media.
Baca Juga: Hadiri Workshop Literasi dan Inklusi Keuangan, Pj Wali Kota Kediri Berikan Arahan kepada Pelaku UMKM
Sementara Kepala Disperindag Ahmad Sudiyono mengatakan akan menampung usulan para pengusaha. "Pasti kita bantu. Cuman kan gantian, tetapi nanti pasti merata," jelas kepala Disperindag Ahmad Sudiyono. (jbr1/yud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News