KEDIRI, BANGSAONLINE.com – Untuk meningkatkan kelestarian alam dan kualitas hidup, Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Kediri menyelenggarakan acara pencanangan Hari Menanam Pohon Indonesia (HMPI) dan Bulan Menanam Nasional (BMN), Kamis (7/1) lalu.
Kegiatan yang bertempat di Desa Ngetrep, Kecamatan Mojo ini dihadiri Penjabat Bupati Kediri, Jajaran Forkopimda Kabupaten Kediri, Dinas/ Instansi terkait, Perum Perhutani KPH Kediri, Pimpinan BUMN, BUMS, Paguyuban Pengolahan Kayu Sukses Bersama, Lembaga Masyarakat Daerah Hutan dan masyarakat. Dalam kesempatan ini hadirin tamu undangan melakukan penanaman pohon cengkeh yang secara simbolis dipimpin oleh PJ Bupati Kediri Dr. Idrus, M.Si.
Baca Juga: Bagikan PTSL di Dua Desa, Pjs Bupati Kediri Imbau Warga Jaga Bidang Tanah Masing-Masing
Tema yang diambil dalam kegiatan ini adalah "Ayo Kerja, Tanam dan Pelihara Pohon Untuk Hidup Lebih Baik". Selain penanaman pohon, juga diselenggarakan pula lomba foto dan menulis Blog mengenai lingkungan yang diikuti siswa SMP dan SMA seluruh Kabupaten Kediri.
Kepala Panitia sekaligus Asisten Administrasi dan Pembangunan Joko Susilo SH. M.Si mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian akan pentingnya fungsi pohon untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dalam mengurangi pemanasan global. Selain itu mencegah terjadinya banjir, longsor dan kekeringan ketika kemarau.
“Ini penting sebagai pencegahan. Juga utamanya mengajarkan kepada masyarakat mulai usia remaja untuk mencintai dan mau memelihara lingkungan sekitar.” Jelas Joko.
Baca Juga: Pemkab Kediri Raih Penghargaan Terbaik Keterbukaan Informasi Publik
Ditambahkan oleh Joko, secara rinci penanaman di dalam kawasan hutan dilaksanakan oleh Perum Perhutani KPH Kediri sebanyak 1.148.844 batang. Di kawasan perkebunan sebanyak 301.750 batang. Dan di lahan warga sejumlah 1.111.000 batang.
“Total selama Tahun 2015 Pemerintah Kabupaten Kediri sudah melaksanakan penanaman pohon untuk penghijauan sebanyak 2.561.594 batang pohon di Kabupaten Kediri. Tanaman tersebut terdiri dari bibit pohon trembesi, cengkeh, sengon dan kopi,” tambah Joko.
PJ Bupati Kediri mengapresiasi kegiatan ini dan berharap semangat dan motivasi warga dalam menanam pohon terus ditumbuh kembangkan. Dengan demikian kelestarian alam dan tingkat kualitas hidup warga Kediri meningkat.
Baca Juga: Hingga November 2024, Stok Daging Sapi di Kabupaten Kediri Surplus 2.736,7 Ton
“Pohon menyediakan oksigen dan air yang sangat penting bagi manusia. Menjaga kelestarian alam juga berarti ibadah dan sedekah. Karena upaya dan usaha kita menanamn pohon juga dirasakan manfaatnya oleh orang lain baik melalui oksigen maupun lestarinya mata air bagi konsumsi manusia.” Kata PJ Bupati. (adv/rif)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News