SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Partai Golkar belum punya proyeksi siapa yang akan diusung sebagai jago dalam pemilihan gubernur (pilgub) Jawa Timur. Wakil Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur, Freddy Poernomo mengaku saat ini pihaknya masih disibukkan dengan konsolidasi internal.
Namun sebagai partai yang memiliki modal 11 kursi di parlemen tentunya Golkar tidak akan berpangku tangan dan menjadi penonton dalam pertarungan pilgub mendatang. Pihaknya mentargetkan kadernya maju sebagai cawagub dengan siapapun mereka berkoalisi.
Baca Juga: Blusukan di Pasar Sidoharjo Lamongan, Khofifah akan Tutup Kampanye di Jatim Expo
"Golkar kan partai kader. Tapi jumlah kursi tak mencukupi untuk mengusung calon sendiri. Jadi kami siap koalisi dengan partai yang satu visi termasuk PKB. Asal, minimal kami mendapat posisi wakil gubernur,” kata Freddy kepada Diday, wartawan BANGSAONLINE.com
Tapi untuk saat ini, lanjut Ketua Komisi A DPRD Jatim ini, partai beringin masih konsentrasi di internal partai, yakni persiapan Rapimnas di Yogyakarta, 13-15 Januari dan Musda yang digelar di Surabaya. "Jadi belum teridentifikasi kalau soal nama," tutur penyandang gelar doktor ilmu hukum Unair tersebut
Politisi asal Bojonegoro itu menambahkan, pihaknya juga masih mengkaji anggaran pilgub yang diperkirakan mencapai Rp 6,1 Triliun.
Baca Juga: Ikhtiar Ketuk Pintu Langit, Khofifah Hadiri Shalawat Akbar Bersama Ribuan Masyarakat Gresik
"Kami terus mengkaji bersama jajaran KPU, Pemda serta aparat terkait, berapa sebenarnya perkiraan riil kebutuhan. Secara pribadi saya nggak sependapat dengan angka itu, Rp 6,1 triliun itu terlalu besar," pungkas politisi senior Partai Golkar Jatim ini.
Seperti diberitakan BANGSAONLINE.com, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memantapkan tekad untuk mengusung Ketua DPW PKB Jatim Abdul Halim Iskandar sebagai calon gubernur Jawa Timur. Terbukti, semua DPC PKB se-Jatim – menurut Halim - mendukung dirinya sebagai bakal calon wakil gubernur.
Menurut dia, hanya Ketua DPC PKB Kabupaten Pasuruan Irsyad Yusuf yang tidak mendukung dirinya. Ini mudah dimaklumi karena Irsyad Yuusuf yang kini Bupati Pasuruan itu adalah adik kandung Saifullah Yusuf (Gus Ipul). Ormas Perempuan Bangsa Jatim, sayap politik PKB yang diketuai Anisah Syakur juga mendeklarasikan dukungan mereka kepada Halim Iskandar.
Baca Juga: Survei Poltracking Terbaru, Khofifah-Emil Melejit Tinggalkan Risma-Hans dan Luluk-Lukman
Sementara Partai Demokrat mempersilakan Khofifah Indar Parawansa dan Gus Ipul menjajaki kemungkinan untuk maju cagub lewat partai yang di Jawa Timur dipimpin Soekarwo tersebut.
Sedang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) selain berkomitmen mengusung kader internal sebagai cagub juga terbuka untuk calon gubernur dari non kader, terutama kader NU. (mdr/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News