LONDON, BANGSAONLINE.com – Baru-baru ini, dirilis sebuah kapsul ukuran raksasam yang berfungsi untuk menghilangkan nyeri pada vagina. Kapsul ini terbuat dari campuran cannabidiol dan cocoa butter, dan disalut dengan THC - bahan aktif dalam ganja.
Bisa dikatakan ini adalah kapsul unik, yang memang didesain khusus untuk ditempatkan di vagina. Kapsul revolusioner ini dijuluki Vagina gulma-infused. Sebelumnya, telah dikenal tongkat vagina dari Jepang.
Baca Juga: Peserta JKN di Ngasem Kediri Tunjukkan Kiat Sehat dengan Olahraga
Kapsul ini dari campuran cannabidiol dan cocoa butter disalut dengan THC (bahan kimia halusinogen ditemukan dalam obat kelas B). Kapsul diberi nama seperti pabrik penemunya, yaitu 'Foria’
Foria mengklaim bahwa kapsul temuannya tak membuat orang ketagihan.
Foria sebelumnya merilis produk pelumas vagina, yang dilamuri ganja. Pelumas ini diklaim mampu "meningkatkan kenikmatan seksual wanita".
Baca Juga: Terbantu Kacamata Gratis, Didik Warga Kota Kediri Puas dengan Layanan JKN
Pendiri Foria, Mathew Gerson mengatakan: "Ganja adalah tanaman obat. Dia memiliki sejarah panjang lintas budaya, dan digunakan sebagai pembantu alami dalam mengurangi gejala nyeri saat menstruasi. Pinggul berisi lebih reseptor cannabinoid daripada bagian lain dari tubuh kecuali otak.
Produk ini merilis keberhasilan, yaitu minim efek samping, dan membantu 84% wanita yang mengalami kram dan nyeri selama menstruasi, kembali bersemangat.
Tapi, kapsul ini masih khusus di jual di 23 negara bagian Amerika Serikat saja, di mana ganja telah disahkan untuk tujuan medis. Harganya dibandrol 30 pounsterling, dan pembeli harus menunjukkan kartu penyembuhan dengan mariyuana yang dikeluarkan pihak berwenang.
Baca Juga: Ingin Melahirkan Normal Tanpa Rasa Sakit? RSU Kusuma Pamekasan Perkenalkan Metode ILA WELA
Di Inggris sendiri, sebanyak 200 ribu perempuan menanda tangani petisi, yang meminta pemerintah melegalkan ganja untuk pengobatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News