JAKARTA, BANGSAONLINE.com -Polemik rencana pemerintah Jokowi-JK untuk pembangunan Kereta Api cepat Jakarta - Bandung terus mendapat sorotan dari berbagai pihak, baik pro maupun kontra.
Terutama mengenai investor Kereta Api cepat Jakarta - Bandung yang berasal dari RRC. Banyak pihak berpendapat bahwa hal tersebut membuktikan bahwa dominasi kepentingan Cina untuk menguasai berbagai sektor pembangunan semakin besar.
Baca Juga: Tingkatkan Layanan, PT KAI Daop 7 Madiun Mulai Penataan Stasiun Kediri
Hal ini seperti ditegaskan aktivis nasional Sri Bintang Pamungkas, Sabtu (6/2) di Jakarta. Ia menyeritakan bahwa sejak dulu, orang-orang di pulau jawa mendominasi penduduk Indonesia. Orang jawa di Jawa Tengah dan Timur, orang Sunda di Jawa Barat termasuk Banten. "Sejak dahulu pula, orang-orang Cina Perantauan ingin menjadi Suku nomer dua sesudah Jawa; sekalipun mereka bangsa Cina. Oleh sebab itu Jawa Barat dimanfaatkan orang-orang Cina sebagai benteng untuk berkembang biak dan berkuasa" ujarnya.
Dijelaskannya peristiwa Mei 1963 adalah contoh konflik perebutan dominasi Cina dengan Sunda di Jawa Barat. Cinaisasi merebut posisi kedua ini terus berlanjut lewat lika liku ekonomi, keuangan, politik dan intelijen bersama Amerika dan RRC.
"Mereka meraih untung besar di era Soeharto, semasa krisis moneter dan dampak Amandemen UUD 45, lalu menguasai Jakarta secara lengkap pada 2014. Kemudian Tanah Jawa Barat pun dikuasai para mafia Cina secara penuh dari ujung kulon hingga Kuningan dengan membangun kota dan industri. Sebagai contoh adalah Kota BSD, LIPPO Karawaci dan Podomoro untuk mengembangkannya pemerintah dibujuk untuk membangun jaringan jalan dan Toll Road. Kota-kota yang awalnya sepi mnjadi China Towns," jelasnya.
Baca Juga: Perkenalkan Dunia Kereta Api, PT KAI Daop 7 Madiun Gelar Edutrain
"Pola yang sama dibuat di wilayah Parahyangan, di Timur Jakarta, dengan LIPPO Cikarang, Sinar Mas, Arta Graha dan Tuan-tuan tanah Cina" imbuhnya.
Oleh karena itu, Sri Bintang Pamungkas mengajak masyarakat untuk menyetop proyek kereta api cepat agar cina tidak semakin meng-hegemoni.
"KA cepat Jakarta-Bandung yang dipaksakan Joker - Oey dengan dukungan RRC dan Mafia Cina perantauan adalah untuk membangun China Towns sebagai pertanda
hegemoni Cina di Jawa Barat.
Karena itu KA cepat Jakarta - Bandung dengan buruh-buruh cinanya harus ditolak rakyat Jabar! Proyek mendirikan kerajaan Cina di Jabar ini adalah penjajahan terhadap NKRI!" pungkas Sri Bintang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News