MALANG, BANGSAONLINE.com - Pesawat tempur Super Tucano jatuh di Kawasan Jalan LA Adi Sucipto Gang 12, Blimbing Kota Malang. Kejadian sekitar pukul 09.55 WIB menimpa pemukiman padat penduduk daerah tersebut.
Sejumlah tim sedang melakukan evakuasi korban dari lokasi. Karena lokasi yang masuk di pemukiman, kendaraan evakuasi hanya berada di sepanjang Jalan LA Adi Sucipto.
Baca Juga: Polri Uji Coba Syarat Kepesertaan Aktif JKN bagi Pemohon SIM di Malang Raya
Pantauan di lokasi, tampak dua korban yang sudah berhasil dievakuasi dari lokasi. Kondisi korban terbungkus terpal. Sementara, warga memadati jalan LA Adi Sucipto ingin mengetahui kondisi lokasi. Namun para petugas menghalau untuk menjauh dari lokasi.
Dari salah satu warga yang menyaksikan, sebelum jatuh pesawat sempat berputar-putar dan akhirnya menukik jatuh. "Sebelum jatuh tadi sempat meraung-raung lalu menukik dan jatuh ke bumi," kata Ananda di lokasi kejadian, di Jalan LA Sucipto Kota Malang, seperti dikutip Merdeka.com, Rabu (10/2).
Korban yang kini dibawa ke Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA) Malang adalah Mayor Penerbang Ifi, Co Pilot Syaiful, dan seorang warga Ny Pujianto.
Baca Juga: Sinergi BPJS Kesehatan dan Poltekkes Malang Sukseskan Program JKN
Sementara itu, di kawasan Blimbing dan sekitarnya macet total. Sejumlah ambulans, mobil pemadam kebakaran dan petugas hilir mudik menuju tempat kejadian.
Kepala Penerangan dan Perpustakaan Lanud Abdurrahman Saleh, Mayor Sus Hamdi Londong Alu mengakui adanya pesawat latih jatuh tersebut. Namun, dia belum bisa merinci terkait kejadian tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News