BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - Warga Dusun Madean, Kelurahan Jetak, Kecamatan/Kota Bojonegoro siang tadi digegerkan dengan penemuan sesosok mayat perempuan tanpa identitas di Sungai Bengawan Solo, Kamis (25/2/16).
Jasad perempuan itu ditemukan mengapung di tepi sungai dalam keadaan telanjang bulat. Diduga korban sudah tenggelam sejak beberapa hari, sehingga pakaian yang dikenakannya terlepas. Selain itu, tubuh korban juga sudah mulai melepuh.
Baca Juga: Pascabanjir, Polres Ngawi Aktif Pantau Debit Air
"Masih kita lakukan penyelidikan mayat itu orang mana dan meninggalnya karena apa," ujar Kasubbag Humas Polres Bojonegoro, AKP Nugroho Basuki.
Basuki menjelaskan, mayat perempuan yang berumur sekira 50 tahun itu kali pertama ditemukan Mardi (46), warga setempat. Awalnya ia hendak mancing di tepi sungai terpanjang di pulau jawa itu, saat tiba di lokasi saksi sontak kaget, sebab di tepi bengawan ada sesosok mayat yang mengapung dengan posisi tengkurap.
"Saksi langsung berlari meminta tolong kepada lainnya, juga melaporkan ke polisi," jelasnya.
Baca Juga: Perahu Bocor, Empat dari 3 Korban Tenggelam di Sungai Bengawan Solo Ditemukan Tewas
Tim identifikasi Polres Bojonegoro yang mendapat laporan penemuan mayat itu langsung mendatangi lokasi. Petugas kemudian melakukan evakuasi dan membawanya ke RSUD Bojonegoro untuk keperluan visum.
"Mayatnya kita simpan dulu di kamar jenazah RSUD, sambil berkoordinasi dengan kepolisian di wilayah hulu sungai bengawan solo. Dugaan sementara mayat itu terseret arus dari wilayah hulu bengawan," jelasnya.
Sejak pagi tadi, ketinggian air Bengawan Solo terus naik. Air berwarna coklat mengalir deras. Saat ini ketinggian air Bengawan Solo pada titik 14.22 di atas permukaan air laut (Dpl) pada pukul 12.00 WIB tadi. Kondisi air pada posisi siaga dua.
Baca Juga: HKBN 2023 di Lamongan, Menko PMK Dorong Penerapan Kurikulum Khusus Bagi Pelajar Terdampak Bencana
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News