MALANG, BANGSAONLINE.com - Sebelum menyampaikan pemberian bonus kepada Arema Cronus, Presiden Kehormatan Arema Cronus, Rendra Kresna, sempat menyinggung tentang ulah oknum suporter yang melakukan pengerusakan mobil, kemarin (4/4) malam.
Ia menegaskan, perilaku seperti itu bukan dilakukan Aremania, tapi oknum di luar suporter Arema Cronus itu. “Aremania tidak mungkin melakukan pengrusakan, itu perilaku oknum tertentu dan saya yakin mereka bukan Aremania,” kata dia.
Baca Juga: Arema FC Vs Persija di Stadion Soepriadi Kota Blitar: Macan Kemayoran Tekuk Singo Edan 2-1
Rendra mengaku sudah mendengar jika pelakunya sudah diamankan Polisi, selanjutnya dia meminta aparat kepolisian bisa segera memproses secara hukum.
Ia mengatakan bahwa Aremania suporter yang mengedepankan perdamaian. “Coba lihat saat Arema kalah di kandang sendiri, pasti Aremania tidak bersikap anarkis, karena mereka yakin tim kesayangannya dapat membalas kekalahan itu,” ungkapnya.
Soal bonus, Rendra mengatakan bahwa itu diberikan lantaran para pemain berhasil memboyong Piala Bhayangkara sehingga mengharumkan nama Malang Raya.
Baca Juga: Main Imbang, Arema FC dan Dewa United Soroti Kualitas Lapangan Stadion Soepriadi Blitar
“Tentunya, selaku presiden (presiden kehormatan Arema-red), saya akan berikan bonus,” kata Rendra, saat menerima piala di Pendopo Kabupaten Malang, Jalan Agus Salim Kota Malang.
“Mewakili jajaran masyarakat dan suporter, saya ucapkan terima kasih kepada Kapolri yang telah mengadakan Bhayangkara Cup,” tandasnya.
Ia juga mmengucapakan terima kasil kepada Polri yang telah mengawal Aremania sampai ke Gelora Bung Karno (GBK). “Baru kali ini Aremania berangkat ke GBK juga dikawal petinggi Polda Jatim,” tukasnya.
Baca Juga: Arema FC VS Dewa United di Stadion Supriyadi Kota Blitar, Polisi Terjunkan 816 Personil
Terpisah, CEO Arema Cronus Iwan Budianto mengatakan, Meski meraih predikat juara di ajang Torabika Bhayangkara Cup 2016, manajemen Arema Cronus tetap melakukan evaluasi terhadap timnya. Iwan mengatakan masih mengincar pemain baru untuk dua posisi, masing-masing bek sayap dan striker.
“Pelatih sudah mengajukan dua posisi untuk bek sayap yang bisa merangkap bek tengah dan juga pemain depan,” kata Iwan, usai penyerahan piala di Pendopo Kabupaten Malang kemarin.
Ia juga mengaku masih butuh tambahan pemain depan untuk melapisi Christian Gonzales yang selama ini menjadi ujung tombak tim Singo Edan.
Baca Juga: Laga Arema FC Vs Dewa United FC di Stadion Soepriadi Blitar Dibatasi, Hanya 3 Ribu Penonton
“Ada tiga yang sudah dilirik dari Turkmenistan, Australia dan juga Nepal. Kami masih lihat curriculum vitae mereka,” ungkapnya. (tut/thu/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News