Taman Slamet Berubah Fungsi, Warga Sekitar Keberatan

Taman Slamet Berubah Fungsi, Warga Sekitar Keberatan Taman Slamet. foto: BANGSAONLINE

KOTA MALANG, BANGSAONLINE.com - Warga menilai fungsi taman Slamet yang selesai direvitalisasi pada 2 April 2016 lalu, kini berubah. Bukannya sebagai tempat olahraga dan tempat bersantai, yang ada malah dibuat nongkrong PKL (pedagang kaki lima). Bahkan kini mulai ada parkir liar.

Hal ini membuat warga dan pengunjung resah dan gelisah. Seperti diungkapkan Christina Irawati, salah satu warga sekitar taman Slamet. Ia menilai banyaknya PKL di taman Slamet akan memberikan dampak kurang baik ke depannya.

"Parkir yang ada pun tidak terkoordinir, hasil dan peruntukannya buat apa saja, dan ke mana saja. Kita sebagai warga di sini, tidak banyak tahu, pelaporan ke RT pun juga belum jelas," beber Christina.

Hal senada diungkapkan Naila, Ketua RT 5 RW 4. Usai mengikuti rapat koordinasi di balai kota kemarin (9/5), ia terkejut karena ternyata taman tersebut akan diberlakukan selama 24 jam bagi pengunjung.

Naila bahkan menilai dirinya tidak dianggap lagi sebagai ketua RT karena seolah-olah tidak memiliki otoritas pelaksanaan pengelolaan wilayah kerjanya.

"Semuanya saya serahkan kepada warga keputusannya," pungkas Naila. (iwa/thu/rev)