SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Berpartisipasi memberdayakan dan menjalin silaturahim dengan para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM), Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Sidoarjo menggelar Kampung Ramadan, di alun-alun Sidoarjo, pada 10 Juni 2016 hingga 3 Juli 2016.
Dalam Kampung Ramadan, ratusan UKM asal Sidoarjo dan kota sekitar memajang masing-masing produk khas, mulai tas, sepatu, pakaian, kerajinan hingga makanan dan minuman.
Baca Juga: DPD KNPI Sidoarjo Gelar Deklarasi Pilkada Damai dan Festival Musik Pelajar
"Ini ajang silaturahim para UKM dengan masyarakat. Sekaligus ajang silaturahim semua pihak di Kabupaten Sidoarjo," cetus Wakil Ketua MPI (Majelis Pemuda Indonesia) Sidoarjo atau pembina KNPI Sidoarjo, H Sullamul Hadi Nurmawan, kala pembukaan Kampung Ramadan, Jumat (10/6) malam.
Kata Sullamul, Ramadan menjadi momentum semua pihak untuk tetap menjaga kerukunan dan kebersamaan. ”Kerukunan modal utama untuk dapat bergerak bersama mewujudkan yang terbaik bagi masyarakat,” cetus Ketua DPRD Sidoarjo ini.
Sementara, Wabup Sidoarjo H Nur Ahmad Syaifuddin mengatakan, dirinya terinspirasi lagu berjudul Insya Allah, besutan Maher Zein, yang dinyanyikan bintang tamu kala pembukaan Kampung Ramadan. "Lagu Insya Allah ini, menurut saya, bisa jadi lagu wajib di SKPD-SKPD, karena maknanya sangat mendalam," cetusnya kala membuka Kampung Ramadan.
Baca Juga: Resmi Dilantik, Pengurus KNPI Sidoarjo 2022-2025 Siap Warnai Pembangunan Daerah
Kata Nur Ahmad, makna syair yang dikandung dalam lagu Insya Allah ini inspiratif, kontekstual dan memberikan motivasi untuk pembangunan. ”Insya Allah, Insya Allah, Insya Allah Ada Jalan," cetus Cak Nur, mengutip syair lagu Insya Allah.
Menurut Politisi PKB ini, jika kita bersungguh sungguh mengerjakan sesuatu dengan menyandarkan semuanya kepada sang pencipta, maka segala halangan dan hambatan bisa diatasi karena selalu ”Ada Jalan” bagi orang yang berikhtiar. (sta)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News