JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Diduga mengantuk, sebuah mobil Isuzu Panther bernopol AG 495 UJ bertabrakan dengan truk tronton di Jalan Raya Temuwulan, Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang, Rabu (22/6). Akibat kecelakaan ini, tiga orang penumpang dan sopir Panther mengalami luka parah.
Penumpang dalam mobik tersebut yakni Syariful Hidayat (30), warga Desa/Kecamatan Gedangan, Sidoarjo; Fakhrunnoh Musarofi (12) dan Mufidun Nuha Nasikhin (8), pelajar asal Desa Nglabar, Loceret.
Baca Juga: Diduga Mengantuk, Truk Ayam Tabrak Tronton di Jombang
Kanit Laka Sat Lantas Polres Jombang Ipda Trisula Hadi mengatakan, sebelum kecelakaan, Panther yang dikemudikan Toha Maksum (42), warga Desa Ngelabar, Kecamatan Loceret, Kabupaten Nganjuk melaju dari Kertosono menuju Jombang. Namun saat tiba di Jalan Raya Temuwulan, Panther tiba-tiba oleng ke kanan.
"Panther oleng ke kanan, dugaan sementara sopirnya mengantuk," kata Trisula kepada wartawan di lokasi kecelakaan.
Panther yang melaju dengan kecepatan tinggi itu kemudian masuk ke jalur berlawanan. Dari arah berlawanan, lanjut Trisula, melaju truk tronton bernopol S 9180 S yang dikemudikan Ady Ridho Rosadi (22), warga Desa Kembangbelor, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Tabrakan antara Panther dengan truk bermuatan galon air mineral itu pun tak terhindarkan.
Baca Juga: 4 Motor Pelajar dan Seorang Polisi Diseruduk Pikap di Jombang
"Akibat kecelakaan ini, sopir Panther dan ketiga penumpangnya mengalami luka-luka. Para korban sudah kami evakuasi ke RSUD Jombang," ujarnya.
Trisula menambahkan, sopir Panther mengalami luka paling parah lantaran terjepit ruang kemudi yang ringsek akibat tabrakan. Kini kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan dan sopir truk ke Sat Lantas Polres Jombang untuk pemeriksaan lebih lanjut. (ony/dio/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News