BLITAR, BANGSAONLINE.com - Jelang lebaran, jajaran kepolisian menggelar operasi Ramadniya 2016 Semeru secara serentak. Operasi yang bertujuan mengamankan bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1437 H akan digelar mulai tanggal 30 Juni 2016 selama 16 hari ke depan.
Kepolisian Resort Blitar kota mendirikan lima pos pelayanan (Posyan) dan pos pengamanan (Pospam) dalam operasi Ramadniya 2016. Diungkapkan Kapolres Blitar AKBP Yossy Runtukahu, usai apel gelar pasukan di halaman Mapolres Blitar kota, kamis (30/6) pagi, lima Pospam dan Posyan tersebut didirikan di daerah yang memang rawan kecelakaan, kriminalitas, maupun kemacetan. Di antaranya di Kecamatan Srengat, pertigaan pasar Tugurante, lokasi wisata candi Penataran, terminal Patria kota Blitar, dan alon-alon kota Blitar.
Baca Juga: Satlantas Polres Blitar Kota: Pengendara di Bawah Umur Dominasi Pelanggaran Operasi Zebra Semeru
"Setelah gelar pasukan pagi ini seluruh Pospam dan Posyan akan langsung beroperasi," jelas Kapolres.
Ia menjelaskan pada pelaksanaan operasi Ramadniya 2016, Polresta Blitar menerjunkan 290 personil kepolisian. Dibantu 33 personil TNI dan 190 jajaran samping dari Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan, Orari, dan Dinas Kesehatan.
Lanjut Kapolres pihaknya juga mengintensifkan pengamanan di beberapa ruas jalan di wilayah kabupaten maupun kota Blitar yang saat ini masih berlangsung pengerjaan proyek perbaikan jalan. Seperti di daerah kecamatan Kepanjenkidul kota Blitar, desa Bangsri kecamatan Nglegok kabupaten Blitar, dan beberapa ruas jalan lainnya didaerah Blitar barat.
Baca Juga: Oknum Pesilat Keroyok Warga gegara Tatap-tatapan, Pelaku Ditangkap
"Untuk ruas jalan yang memang sampai sekarang pengerjaan proyeknya belum selesai akan diintensifkan pengamanannya untuk menghindari penumpukan kendaraan karena meningkatnya mobilitas masyarakat menjelang lebaran," imbuhnya.
Pada kesempatan itu Kapolres juga mengingatkan agar warga masyarakat Blitar selalu berhati-hati dan tertib berlalu lintas. Pasalnya ada beberapa titik jalan yang memang masuk dalam kategori Black Spot atau rawan kecelakaan lalu lintas. Di antaranya di kecamatan Sanankulon tepatnya di perbatasan kota dan kabupaten Blitar, jalan Merdeka kota Blitar, serta pertigaan pasar Tugurante.
"Di titik yang rawan kecelakaan akan dipasang rambu-rambu agar pengendara waspada," pungkasnya. (tri/rev)
Baca Juga: Innova Tabrak 2 Pemotor hingga Tewas di Jalur Blitar-Tulungagung
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News