SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Dukungan penuh dari orangtua terhadap proses pendidikan sangat diperlukan. Dengan support yang diberikan itu, perkembangan keilmuan anak akan mudah diwujudkan, termasuk juga keterampilan yang dimiliki.
Psikolog di Kabupaten Sumenep, Evi Febriani, memaparkan semangat belajar anak bermula dari lingkungan keluarga. Saat keluarga memberikan dukungan penuh terhadap pembelajaran anak, maka keilmuan anak tersebut akan berkembang pesat.
Baca Juga: Di SMA Award 2024, Pj Gubernur Jatim Minta Konsisten Berprestasi Tingkat Nasional dan Internasional
“Kita akui bahwa lingkungan sangat berpengaruh. Tetapi dukungan dari orangtua perlu diwujudkan di awal,” terangnya, Kamis (30/6).
Pemberian support itu, kata Evi, bisa dilakukan dalam bentuk tidak memaksakan keinginan terhadap anak. Orangtua tidak boleh mendikte anak untuk memperdalam ilmu tertentu, sebab anak memiliki kemampuan dan kesukaan tersendiri terhadap materi yang dipelajari. Jika orangtua memaksakan anak menguasai materi yang sama sekali tidak disukai anak tersebut, bukan kemampuan yang akan ditonjolkan sang anak, malah justru keterpurukan emosional.
Contoh yang dia sebut adalah ketika anak lebih suka belajar ilmu sosial, tapi orangtua justru menginginkan anak itu piawai di bidang kesehatan, maka belajar anak tersebut tidak bisa maksimal. Bahkan malah mengacaukan pikiran sang anak. Bisa saja anak akan memaksakan diri mengikuti keinginan orangtua, tapi akan membutuhkan waktu yang cukup lama, dan hasilnya pun tidak akan sesuai keinginan orangtua.
Baca Juga: Tingkatkan Literasi Siswa, Khofifah Dorong Inovasi Digital di Perpustakaan
“Persoalan pemaksaan dari orangtua terhadap anak itu yang sering kami tangani di pusat layanan psikologi yang kami kelola,” tuturnya.
Sebab itu, dia berharap semua orangtua mau mensingkronkan keinginan dengan kemampuan anak, sehingga anak belajar dengan optimal. (mat)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News