JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Oknum tidak bertanggungjawab berulah di Kabupaten Jombang. Kali ini, rumah jurnalis BANGSAONLINE, Adi Susanto menjadi sasaran teror oknum tersebut.
Rumah yang berada di Jl Gubenur Suryo Blok A-7 Perum Jaya Abadi Jombang itu dilempar mengunakan bola biliard hingga kaca jendelanya hancur. Kini, kasus tersebut masih dalam penyelidikan Kepolisian Sektor Jombang Kota atas bantuan Polda Jatim.
Baca Juga: Satresnarkoba Polres Jombang Amankan 2 Pengedar Narkoba Beserta 81,12 Gram Sabu
Peristiwa tersebut pertama kali diketahui Naning Puji Rahayu, istri Adi Susanto saat hendak membersihkan tokonya, Rabu (20/7) sekitar pukul 05.00 pagi. Kejadian pelemparan itu diperkirakan dilakukan dini hari.
"Selasa malam, sekitar pukul 23.30 WIB saya baru masuk rumah. Ketika itu kaca jendela rumah masih baik-baik saja," kata Adi, Kamis (21/7).
Ia melanjutkan, dirinya kaget atas kejadian tersebut karena ternyata ada yang aneh dengan alat yang digunakan melempar kaca jendela rumahnya. Bukan batu atau barang yang biasa digunakan untuk melakukan pelemparan. Namun, pelaku menggunakan bola biliard.
Baca Juga: Perangkat Desa di Jombang Ditangkap Usai Terlibat Illegal Logging
"Saya tidak tahu ini motifnya apa, yang jelas saya bersyukur hanya kaca jendela yang dihancurkan. Padahal ketika itu, mobil berada di depan rumah," tukasnya.
Sementara itu, Kapolsek Jombang Kota, AKP Yudhiyono mengatakan, meski tidak ada laporan resmi kepada dari korban, pihaknya tetap akan melakukan penyelidikan. Bahkan petugas sudah melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara).
"Barang buktinya sudah kita amankan. Yaitu bola biliard berwarna putih," katanya.
Baca Juga: Polisi Kantongi Identitas Perampok Minimarket di Jombang
Ia juga menyatakan, ada indikasi peristiwa tersebut memang direncanakan sebelumnya oleh pelaku. "Dugaan sementara, pelaku sudah menyiapkan sebelumnya bola biliard yang digunakan untuk melempar rumah korban," lanjutnya.
Dalam proses penyelidikan, Yudhi meminta bantuan Polda Jatim untuk mengungkap siapa pelaku dan dalang teror tersebut. "Tadi pagi (Kamis, red), petugas kami sudah mendatangi Polda Jatim mohon petunjuk untuk menangani kasus ini," tandasnya.
Untuk diketahui, Adi Susanto dikenal sebagai jurnalis yang getol menyoroti persoalan maupun penyimpangan kebijakan di Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Jombang maupun di DPRD. Ia sempat menyoroti dugaan reses fiktif hingga adanya calo jasmas di DPRD Jombang. Terakhir, ia menyoroti tentang dugaan adanya pengondisian tender yang ditengarai melibatkan beberapa SKPD, ULP (Unit Layanan Pengadaan), hingga sejumlah rekanan. (BACA: Bupati Jombang Ditelikung, SKPD dan ULP 'Main Mata' dengan Rekanan) (rom/rev)
Baca Juga: Perampokan Minimarket di Jombang, Rp62 Juta Amblas
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News